EKSPLORASI ETNOMATEMATIKA KESENIAN REBANA SEBAGAI SUMBER BELAJAR MATEMATIKA PADA JENJANG MI
Abstract
Pada hakikatnya budaya merupakan hasil olah karya, rasa, dan cipta manusia, sedangkan matematika merupakan suatu ilmu yang diadakan atas akal yang berhubungan dengan benda-benda dan pikiran yang abstrak. Etnomatematika hadir untuk menjembatani antara budaya dan pendidikan. Sumber belajar matematika dapat memanfaatkan budaya sebagai media pembelajarannya.
Melaui kesenian tradisional rebana yang bernuansa Islami akan dapat memberikan wawasan pembelajaran berbasis Etnomatematika. Umumnya proses pembelajaran matematika di Madrasah Ibtidaiyah menggunakan pendekatan dan penalaran induktif yang bersifat empiris. Dengan cara
ini konsep-konsep matematika yang abstrak dapat dimengerti peserta didik melalui benda-benda konkret. Alasan mendasar karena tahap berfikir masih pada ranah operasional kongkrit. Penelitian lapangan ini menemukan dan mendiskripsikan hasil eksplorasi bentuk etnomatematika pada kesenian tradisional rebana. Hasil eksplorasi menunjukkan bahwa dalam kesenian tradisional rebana mengandung unsur-unsur matematika diantaranya konsep geometri serta teknik membilang sehingga terbentuk pola nada yang serasi.
Keywords
Full Text:
PDFDOI: http://dx.doi.org/10.30659/pendas.4.1.%25p
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2017 Jurnal Pendas
This work is licensed under a Creative Commons - Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.
Jurnal Ilmiah Pendidikan Dasar is published by Elementary School Teacher Education (PGSD), Faculty of Teacher Training and Education (FKIP), Universitas Islam Sultan Agung, in collaboration with Asosiasi Doktor Pendidikan Dasar Indonesia.
Contact us: FKIP Unissula Jl. Raya Kaligawe Km.4 Terboyo Kulon, Genuk, Semarang 50112. Email: jurnalpendas@unissula.ac.id