Reformulation of Islamic Law in Indonesia: Study on Indonesian Ulama Council’s Fatwa

Ansori Ansori*  -  Institut Agama Islam Negeri Purwokerto, Indonesia
Mughni Labib  -  Institut Agama Islam Negeri Purwokerto
Marwadi Marwadi  -  Institut Agama Islam Negeri Purwokerto

(*) Corresponding Author
DOI: 10.30659/jua.v4i2.15604

One of the institutions where ulama perform ijtihad with Islamic legal thought products in the form of fatwas is the Indonesian Ulama Council (MUI). Of the many fatwas that have been issued by the MUI, there are a number of fatwas that are formulated such as the fatwa of the pilgrimage and umrah pilgrimage, the initial determination of Ramadan, Shawwal, Zulhijjah, qibla direction, abortion, donation of social funds with prizes (SDSB), and the use of meningitis vaccines for hajj and umrah pilgrims. MUI reformulates the fatwa due to socio-cultural changes in the community and advances in science and technology. MUI is very concerned about the condition of social, cultural and political changes in society and the progress of science and technology as a material consideration in formulating fatwa. Such a thing is very relevant to the process of renewing Islamic law in Indonesia which has been going on since the 70s until now.

 

Keywords: Reformulation, Islamic Law, Fatwa, MUI

  1. Abbas, M. Anwar, et.al. Pedoman Penyelenggaraan Organisasi MUI. Jakarta: Sekretariat MUI, 2001.
  2. Abdurrahman. Kompilasi Hukum Islam. Jakarta: Akademika pressindo, 1992.
  3. Amin, Maruf, et.al. Himpunan Fatwa Majelis Ulama Indonesia Sejak 1975. Jakarta: Erlangga, 2015.
  4. Anonim. Kamus Kesehatan, terj. Arum Gayatri. Jakarta : Arcan, 1995.
  5. Anonim. Undang-undang Perkawinan. Surabaya: Arkola, tt.
  6. Anshor, Maria Ulfa. Fikih Aborsi Wacana Penguatan Hak Reproduksi Perempuan. Jakarta: Penerbit Buku Kompas, 2006.
  7. Azhari, Susiknan. “Fenomena Perbedaan Idul Fitri Masa Orde Baru: Sebuah Survey Historis,†Profetika: Jurnal Studi Islam, Vol. 2, No. 1, (2000).
  8. Azhari, Susiknan. Penggunaan Sistem Hisab dan Rukyat di Indonesia: Studi tentang Interaksi Muhammadiyah dan NU. Jakarta: Badan Litbang dan Diklat Departemen Agama RI, 2007.
  9. Butar-butar, Arwin Juli Rahmadi. Kakbah dan Problematika Arah Kiblat. Yogyakarta: Museum Astronomi Islam, 2013.
  10. Cahyono, J. B. Suharjo B., Vaksinasi, Yogyakarta: Kanisius, 2010.
  11. Dahlan, Abdul Aziz (Ed.). Ensiklopedi Hukum Islam, Jakarta: PT Ichtiar Baru Van Hoeve, 2006.
  12. Departemen Agama RI. Pedoman Penentuan Arah Kiblat. Jakarta: Dirjen Binbagais, 2000.
  13. Fauzi, Niki Alma Febriana. “Fatwa di Indonesia: Perubahan Sosial, Perkembangan, dan Keberagamanâ€. Jurnal Hukum Novelty, Vol. 8, No. 1 (2017): 112.
  14. Hamka. Hamka Membahas Soal-soal Islam. Jakarta: Pustaka Panjimas, 1985.
  15. Hosen, Ibrahim. Apakah Judi Itu?. Jakarta: Lembaga Kajian Ilmiah IIQ 1987.
  16. I.G.N. Ranu dkk. (Peny.). Pedoman Imunisasi di Indonesia. Jakarta: Satgas Imunisasi-Ikatan Dokter Anak Indonesia, 2001.
  17. Izzuddin, Ahmad. “Arah Kiblat dan Fatwa MUI†dalam Fatwa Majelis Ulama Indonesia (MUI) dalam Perspektif Hukum dan Perundang-undangan, Ed. Nahar Nahrawi, dkk. Jakarta: Balitbang Kemenag RI, 2012.
  18. Jamaa, La. “Fatwas of the Indonesian Council of Ulama and its Contributions to the Development of Contemporary Islamic Law in Indonesiaâ€. Indonesian Journal of Islam and Muslim Societies, Vol. 8, No.1 (2018): 53.
  19. Jauziyyah, Ibn Qayyim al-. I’lam al-Muwaqqi’in an Rabb al-Alamin. Beirut: Dar al-Kutub al-‘Ilmiyyah, 1996.
  20. Jazairi, Abd al-Rahman al-. Kitab al-Fiqh ala al-Mazahib al-Arbaah. Beirut: dar al-Fikr, 2006.
  21. Mahfudz, Asmawi. Pembaharuan Hukum Islam: Telaah Manhaj Shah Wali Allah Al-Dihlawi. Yogyakarta: Teras, 2010.
  22. Mashudi. Konstruksi Hukum dan Respon Masyarakat terhadap Sertifikasi Produk Halal. Yogyakarta: Pustaka Pelajar, 2015.
  23. Mudzhar, M. Atho. “Fatwa MUI Sebagai Obyek Kajian Hukum Islam dan Sumber Sejarah Sosial†dalam Fatwa Majelis Ulama Indonesia (MUI) dalam Perspektif Hukum dan Perundang-undangan, Ed. Nahar Nahrawi, dkk. Jakarta: Balitbang Kemenag RI, 2012.
  24. Mudzhar, M. Atho. “Tantangan Studi Hukum Islam di Indonesia Dewasa Iniâ€. Jurnal Indo-Islamika, Vol. 2, No. 1, (2012): 92.
  25. Mudzhar, M. Atho. Fatwa-fatwa Majelis Ulama Indonesia. Jakarta: INIS, 1993.
  26. Mudzhar, M. Atho. Membaca Gelombang Ijtihad Antara Tradisi dan Liberasi. Yogyakarta: Titian Ilahi Press, 2000.
  27. Mughniyah, Muhammad Jawad. Fiqih Lima Mazhab, terj. Masykur AB, dkk. Jakarta: Penerbit Lentera, 2011.
  28. Mustafid, Fuad. “Studi atas Pandangan Kaum Agamawan, Praktisi Kesehatan dan Respons MUI terhadap Masalah Aborsiâ€. Al-Mazahib, Vol. 3, No. 1, Juni 2015: 92.
  29. Qardhawi, Yusuf al-. Faktor-faktor Pengubah Fatwa, terj. Arif Munandar Riswanto. Jakarta: Pustaka al-Kautsar, 2009.
  30. Qardhawi, Yusuf al-. Ijtihad Kontemporer Kode Etik dan Berbagai Penyimpangan, terj. Abu Barzani. Surabaya: Risalah Gusti, 1995.
  31. Ramali, Med. Ahmad dan K. St. Pamoentjak. Kamus Kedokteran. Jakarta: Djambatan, 2003.
  32. Rasyid, Roichan A. Hukum Acara Peradilan Agama. Jakarta: Rajawali Press, 1994.
  33. Rofik, Ahmad. Pembaharuan Hukum Islam di Indonesa. Yogyakarta: Gama Media, 2001.
  34. Sabiq, Al-Sayyid. Fiqh al-Sunnah. Kairo: al-Fath lil I’lam al-Arabi, 1995.
  35. Sholeh, Asrorun Ni’am. Metodologi Penetapan Fatwa Majelis Ulama Indonesia: Penggunaan Prinsip Pencegahan dalam Fatwa. Jakarta: Emir, 2016.
  36. Suhartono, Slamet. “Eksistensi Fatwa Majelis Ulama Indonesia dalam Perspektif Negara Hukum Pancasilaâ€. Jurnal al-Ihkam, Vol. 12, No. 2, (2017): 459-460.
  37. Syam, M. Ichwan, et.al. Himpunan Fatwa Keuangan Syariah Dewan Syariah Nasional MUI. Jakarta: Erlangga, 2014.
  38. Ulum, Bahrul. Ulama dan Politik: Nalar Politik Kebangsaan Majelis Ulama Indonesia (MUI). Yogyakarta: Pustaka Pelajar, 2015.
  39. Zuhaili, Wahbah al-. Nadhariyyah al-Dharurah al-Syar’iyyah. Beirut: Muassasah Risalah, 1982.
  40. Zuhaili, Wahbah al-. Al-Fiqh al-Isam wa Adillatuh. Beirut: Dar al-Fikr, 1985.
  41. “Fatwa MUI Tentang Vaksin Meningitis†dalam Kedaulatan Rakyat, tanggal 23 Juli 2009.
  42. “Index Fatwa Majelis Ulama Indonesia dari 1975 – Sekarang†dalam https://mui.or.id/fatwa, accessed 6 August 2019.
  43. “Peran MUI Pasca-Soeharto†dalam https://fahmina.or.id/peran-mui-pasca-soeharto/.
  44. “Vaksinasi Meningitis dan Influenza†on Buletin Respon Rumah Sakit Otak Pusat Nasional Jakarta, Edisi IV Tahun 2017.

Open Access Copyright (c) 2021 Ulul Albab: Jurnal Studi dan Penelitian Hukum Islam
Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.

ULUL ALBAB: Jurnal Studi dan Penelitian Hukum Islam
Published by Department of Sharia, Faculty of Islamic Studies, Universitas Islam Sultan Agung Semarang
Jl. Kaligawe Ray KM. 4 Semarang, Indonesia
Phone: +62 821-4499-8600
Website: http://jurnal.unissula.ac.id/index.php/ua
Email: jurnalululalbab@unissula.ac.id

ULUL ALBAB stats

ISSN: 2597-6168 (Print)
ISSN: 2597-6176 (Online)
DOI : 10.30659/jua

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License

Get a feed by atom here, RRS2 here and OAI Links here

apps