Legal Accountability for Criminal Actors Without the Right to Sell Narcotics (Study of Decision No. 416/Pid.Sus/2024/PN.Btm)

Patar Mangoloi Sianturi, Gunarto Gunarto

Abstract


The purpose of this research is to analyze the construction of criminal acts without the right to sell narcotics in the concept of legal certainty, to analyze legal responsibility for perpetrators of criminal acts without the right to sell narcotics (Study of Decision No. 416/Pid.Sus/2024/PN.BTM The approach method used in this study is the normative legal approach method. This method is used considering that the problems to be discussed are related to the construction of criminal acts without the right to sell narcotics in the concept of legal certainty, analyzing legal responsibility for perpetrators of criminal acts without the right to sell narcotics (Decision Study No. 416 / Pid.Sus / 2024 / PN.BTM The results of the study indicate that the crime of selling narcotics without the right in the concept of legal certainty is regulated in Article 114 of Law Number 35 of 2009 concerning Narcotics for class I narcotics. The concept of legal certainty is expressly regulated in the article regarding the provisions and sanctions for criminal liability for a person acting as a narcotics intermediary in the decision number 416 / Pid.Sus / 2024 / PN.BTM in the eyes of the judge, namely the defendant with the initials P by carrying out the sentence imposed by the judge in the form of imprisonment for 9 (nine) years and 6 (six) months and a fine of Rp. 2,125,000,000 (two billion one hundred and twenty-five million rupiah with the provision that if the fine is not paid, it will be replaced with imprisonment for 3 (three) months, and the defendant did not file any legal action at all Based on the research results, it shows that legal certainty in the Narcotics Law is in accordance with legal certainty.


Keywords


Criminal Acts; Narcotics; Responsibility.

Full Text:

PDF

References


Journals:

Indah Lestari dan Sri Endah Wahyuningsih, 2017 “Penegakan Hukum Pidana Terhadap Pengguna Narkoba Di Polda Jateng”, Jurnal Hukum Khaira Ummah, Vol. 12. No. 3 September h.60. https://jurnal.unissula.ac.id/index.php/jhku/article/view/1889,diakses pada tanggal 7/11/2024. Pukul 07.00 WIB

Nur Agus Susanto, Dimensi Aksiologis Dari Putusan Kasus “ST” Kajian Putusan Peninjauan Kembali Nomor 97 PK/Pid.Sus/2012, Jurnal Yudisial Vol. 7 No. 3 Desember 2014. https://jurnal.komisiyudisial.go.id/index.php/jy/article/view/73, diakses pada tanggal 7/11/2024. Pukul 19.00 WIB.

Sanna Friani Manalu , Arta Rumiris Sipahutar , Sampe Raja Sinaga dan Mesias J.P Sagala, Analisis Yuridis Terhadap Penyalahgunaan Narkotika Jenis Sabu-Sabu Dan Pil Ekstasi Ditinjau Dari Segi Hukum Pidana Dalam Putusan Nomor : 473/Pid.Sus/2015/Pt.Mdn, JURNAL RECTUM, volume I, Nomor 2, Juli 2019 h 117, https://jurnal.darmaagung.ac.id/index.php/jurnalrectum/article/download/224/237/. Diakses pada tanggal 31/10/2024. Pukul 20.00 WIB

Books:

A.P Parlindungan, 1997, Komentar Atas Undang-Undang Perumahan dan Permukiman & Undang-Undang Rumah Susun, Bandung: Mandar Maju

Arief Sidharta, Meuwissen Tentang Pengembanan Hukum, Ilmu Hukum, Teori Hukum dan Filsafat Hukum, PT Refika Aditama, Bandung, 2007

Bambang Sunggono, 2010, Metodologi Penelitian Hukum, Jakarta, Rajawali Pers

Barda Nawawi Arief. 2001, Masalah Penegakan Hukum dan Kebijakan Penanggulangan Kejahatan, Citra Aditya Bakti, Bandung

Chairul Huda, 2008, “Dari ‘tiada pidana tanpa kesalahan’ manuju kepada ‘tiada pertanggungjawaban pidana kesalahan” PT Prenada Media, Jakarta.

Darji Darmodiharjo & Shidarta, 1996, Penjabaran Nilai-nilai Pancasila Dalam Sistem Hukum Indonesia, Rajawali Pers, Jakarta.

Didik Endro Purwoleksono 2016,Hukum Pidana (cetakan pertama), Airlangga University Press. Pusat Penerbitan dan Percetakan (AUP). Surabaya.

E.Y.Kanter & S.R Sianturi. 2002, Asas-asas Hukum Pidana di Indonesia dan Penerapannya. Storia Grafika, Jakarta

E.Y.Kanter & S.R Sianturi. 2002, Asas-asas Hukum Pidana di Indonesia dan Penerapannya. Storia Grafika, Jakarta

Fitri Wahyuni. 2017, Dasar-Dasar Hukum Pidana Di Indonesia, PT Nusantara Persada Utama,

Gatot Supramono, Hukum Narkotika Indonesia, Djambatan, Jakarta. 2009. Gouzali Saydam, Panduan Lengkap Pengantar Bisnis, Alfabeta, Bandung, 2006

Gouzali Saydam, Panduan Lengkap Pengantar Bisnis, Alfabeta, Bandung, 2006

Handika Rahmawan, Pertanggungjawaban Perdata Dokter Dan Rumah Sakit Terhadap Pasien Pada Sengketa Medis Menurut Sistem Hukum Perdata Indonesia, Tesis, Program Pascasarjana Fakultas Hukum Universitas Andalas Padang 2019

Hans Kelsen (a) , 2007, sebagaimana diterjemahkan oleh Somardi, General Theory Of law and State , Teori Umum Hukum dan Negara, Dasar-Dasar Ilmu Hukum Normatif Sebagai Ilmu Hukum Deskriptif Empirik,BEE Media Indonesia, Jakarta.

HR. Ridwan, 2006, Hukum Administrasi Negara, Raja Grafindo Persada, Jakarta,.

Hukum Murni, Nuansa & Nusa Media, Bandung.

I Made Pasek Diantha, 2016, Metodologi Penelitian Hukum Normatif Dalam Justifikasi Teori Hukum , Kencana Prenada Media Group, Jakarta.

Ilham, 2017, Tinjauan Yuridis Terhadap Tindak Pidana Pencurian Dengan Pemberatan, Skripsi, Departemen Hukum Pidana Fakultas Hukum Universitas Hasanuddin Makassar.

Ismu Gunadi dan Jonaedi Efendi, 2014, Hukum Pidana, Jakarta: Kencana

Jakarta.

Jimly Asshiddiqie dan Ali Safa’at, 2006, eori Hans Kelsen Tentang Hukum, Cet.1. Sekretariat Jenderal & Kepaniteraan Mahkamah Konstitusi RI, Jakarta

Jimly Asshiddiqie dan Ali Safa’at, 2006, eori Hans Kelsen Tentang Hukum, Cet.1. Sekretariat Jenderal & Kepaniteraan Mahkamah Konstitusi RI, Jakarta

Juliana Lisa F R dan Nengah Sutrisna W, Narkoba, Psikotropika dan Gangguan Jiwa Tinjauan Kesehatan dan Hukum, Nuha Medika, Yogyakarta, 2013,

Kusno Adi, 2009, Kebijakan Kriminal Dalam Penanggulangan Tindak Pidana Narkotika Oleh Anak, pertama ed, Malang, UMM Press.

Lamintang . 2017. Hukum Penitensier Indonesia. Sinar Grafika, Jakarta,

Leden Marpaung. 2017. Asas-Teori-Praktek Hukum Pidana. Sinar Grafika, Jakarta .

M.Ichsan & M.Endrio Susila, 2008, Hukum Pidana Islam: Sebuah Alternatif, Cet. Ke-1, Lab Hukum UM, Yogyakarta.

Mahendra Pangestu, Pertanggungjawaban Pidana Pelaku Tindak Pidana Penyalahgunaan Narkotika Jenis Tembakau Gorilla, Fakultas Hukum Universitas Pancasakti Tegal 2020, h 1

Mardani, 2008, Penyalahgunaan Narkoba Dalam Perspektif Hukum Islam dan Hukum Pidana Nasional, Raja Grafindo, Jakarta.

Masri Singarimbun & Sofian Effendi. 2008. Metode Penelitian Survei, LP3ES, Jakarta

Muladi dan Barda Nawawi Arief, 1984 Teori-Teori Kebijakan Pidana, Alumni, Bandung.

O.C. Kaligis & Associates, 2002, Narkoba dan Peradilannya di Indonesia, Reformasi Hukum Pidana Melalui Perundangan dan Peradilan, Alumni, Bandung

Roeslan Saleh. 2002, “Pikiran-pikiran Tentang Pertanggungjawaban Pidana”. Ghalia Indonesia. Jakarta

Soerjono Soekanto, 2007, Penelitian Hukum Normatif, Jakarta, PT. Raja Grafindo Persada

Sugeng Istanto,2014, Hukum Internasional, Cet.2, Universitas Atma Jaya Yogyakarta, 2014

Topo Santoso dan Eva Achani Zulfa, 2011, Kriminologi, Cetakan Kesepuluh, Raja Grafindo Persada

Usyra Azheri, 2011, Corporate Social Responsibility dari Voluntary menjadi Mandotary, Raja Grafindo Perss, Jakarta

Zainuddin Ali, 2009, Metode Penelitian Hukum, Sinar Grafika, Jakarta

Regulation:

Law Number 8 of 1981 concerning the Criminal Procedure Code

Narcotics Law




DOI: http://dx.doi.org/10.30659/jhku.v20i2.46178

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.

Jurnal Hukum Khairu Ummah Indexed by :

google_scholar
Jurnal Hukum Khaira Ummah
   
Faculty of LawUnissulaCopyright of Jurnal Hukum Khaira Ummah
Jalan Kaligawe Raya KM.4, Terboyo Kulon, Genuk,

ISSN ( 1907-3119 )

e-ISSN ( 2988-3334 )

Semarang, Central Java, Indonesia, 50112