IPB Dramaga Bogor Graduate School - Indonesia
The Impact of the Determination of the Mamminasata National Strategic Area on Rice Fields in Maros Regency
The Integration of the Mamminasata National Strategic Area (KSN), encompassing Maros, Gowa, Takalar, and Makassar City, significantly impacts productive rice fields, particularly in Maros Regency. This study evaluates the effects of KSN designation on rice fields by analyzing spatial planning policies, farmers perceptions of rice field protection, and changes in rice field area from 2007 to 2024 using Boolean overlay, interview and image interpretation. The research reveals that only 58.57% of rice fields complies to either KSN or spatial planning (RTRW), highlighting the need for spatial plan policy synchronization. Most farmers were landowners and cultivators over 50 years old, with limited interest among younger generations to continue farming. Farmers have heavily relied on agriculture as their primary livelihood, yet their awareness of the Protected Rice Field (LSD) policy remained low, especially on easily convertible lands. Majority of farmers supported rice field protection and agreed to LSD designation, hoping for assistance and incentives. This research found that rice field areas continued to decline due to urban expansion driven by population growth, infrastructure development, and national strategic projects, especially near Makassar City. Integrated policies are therefore essential to sustain agriculture and farmer welfare.
- Ansari, M. N., Bachri, S., & Lahae, K. (2020). Efektivitas terhadap pelaksanaan pengaturan lahan pertanian pangan berkelanjutan. Repertorium: Jurnal Ilmiah Hukum Kenotariatan, 9(2), 135–151.
- Ashari, A. F. (2015). Analysis of land use change with the application of the clue-s model for spatial utilization directions in the Mamminasata national strategic area, South Sulawesi [Thesis]. Bogor Agricultural University.
- BKPRN. (2011). Optimalisasi penyelenggaraan penataan ruang untuk percepatan dan perluasan pembangunan ekonomi yang berkelanjutan: Vol. . Buletin Tataruang (P 44).
- Central Statistics Agency of South Sulawesi (Badan Pusat Statistik Sulawesi Selatan). (2022). Provinsi Sulawesi Selatan dalam angka 2022. BPS Sulawesi Selatan.
- Dahliah, & Fajriani, D. (2019). Analisis disparitas pendapatan di kawasan Mamminasata. PARADOKS Jurnal Ilmu Ekonomi, 2(1), 241–251.
- Imamulhadi. (2021). Aspek hukum penataan ruang: Perkembangan,ruang lingkup, asas, dan norma (Legal aspect ofspatialplanning: Development, scope, principles, and norms). Bina Hukum Lingkungan, 6(1), 119–144.
- Iskandar, I., Miftah, H., & Yusdiarti, A. (2016). Implementasi program perlindungan lahan pertanian pangan berkelanjutan (PLP2B) di kabupaten Garut Jawa Barat (kasus di Desa Jati kecamatan Tarogong Kaler kabupaten Garut). Jurnal Agribisains, 2(2).
- Koto, A. G., Koto, H. A., & Dangkua, T. (2023). Spasial luas tanam padi sawah irigasi berdasarkan citra satelit optis (Spatial planting area of irrigated rice based on optical satellite imagery). Jurnal Teknologi Pertanian Gorontalo (JTPG), 8(2), 63–69. https://doi.org/10.30869/jtpg.v8i2.1268
- Kusdiane, S. D., Soetarto, E., & Sunito, S. (2018). Alih fungsi lahan dan perubahan masyarakat di kecamatan cimanuk, kabupaten pandeglang (Land conversion and community change in Cimanuk district, Pandeglang district). Journal Of Agribusiness Management, 63, 246–251.
- Monsaputra, M. (2023). Analisis perubahan penggunaan lahan pertanian menjadi perumahan di kota Padang Panjang (Analysis of changes in agricultural land use to housing in Padang Panjang city). Tunas Agraria, 6(1), 1–11. https://doi.org/10.31292/jta.v6i1.200
- Mujahid, L. M. A. (2017). Pengaruh dinamika perkembangan kawasan perkotaan terhadap daya dukung lahan pertanian kawasan MAMMINASATA Provinsi Sulawesi Selatan [Thesis]. Institut Teknologi Bandung.
- Mulyani, A., Kuntjoro, D., Nursyamsi, D., & Agus, F. (2016). Konversi lahan sawah Indonesia sebagai ancaman terhadap ketahanan pangan. Jurnal Tanah Dan Iklim, 40(2), 121–133.
- Munawir, M., Abdullah, N., & Ashari, A. F. (2023). Arahan dan strategi perlindungan lahan sawah untuk mendukung ketahanan pangan di kabupaten Maros, Sulawesi Selatan (Direction and strategies for protection of rice fields to support food security in Maros regency, South Sulawesi). Jurnal Ecosolum, 12(2), 145–162. https://doi.org/10.20956/ecosolum.v12i2.29948
- Noerdin, M. A. (2016). Pengaruh kepemimpinan kepala sekolah dan kinerja mengajar guru terhadap produktivitas sekolah pada sekolah dasar negeri di kabupaten Bandung Barat [Thesis]. Universitas Pendidikan Indonesia.
- Pravitasari, A. E., Suhada, A., Mulya, S. P., Rustiadi, E., Murtadho, A., Wulandari, S., & Widodo, C. E. (2019). Land use/cover changes and spatial distribution pattern of rice field decreasing trend in Serang Regency, Banten Province. IOP Conference Series: Earth and Environmental Science, 399(1), 012033. https://doi.org/10.1088/1755-1315/399/1/012033
- Ruswandi, A., Rustiadi, E., & Mudikdjo, K. (2016). Dampak konversi lahan pertanian terhadap kesejahteraan petani dan perkembangan wilayah: Studi kasus di daerah Bandung Utara (The impact of agricultural land conversion on farmers’ welfare and regional development: a case study in the North Bandung impact area). Jurnal Agro Ekonomi, 25(2), 207. https://doi.org/10.21082/jae.v25n2.2007.207-219
- Sitorus, S. R. P., Mustamei, E., & Mulya, S. P. (2019). Keselarasan penggunaan lahan dengan pola ruang dan arahan pengembangan ruang terbuka hijau di kabupaten Bengkulu Selatan: Conformity of land use with spatial pattern and direction of green open space development in South Bengkulu regency. Jurnal Ilmu Tanah Dan Lingkungan, 21(1), 21–29. https://doi.org/10.29244/jitl.21.1.21-29
- Suryawati, & Efendi, R. (2013). Proyeksi daya dukung lahan sawah di kabupaten maros selama 20 tahun kedepan. Balai Penelitian Tanaman Serealia.
- Wahyunto, Murdiyati, S. R., & Ritung, S. (2004). Aplikasi penginderaan validasinya penyebaran jauh untuk teknologi dan uji deteksi lahan sawah dan penggunaan lahan/penutup lahan (Remote deployment validation sensing application for technology and test of detection of rice fields and land use/land cover). Agricultural Informatics, 13, 745–769.
- Yanuar, M. A., Dewi, R. S., Handayani, W., & Yuwanti, S. (2023). Perkembangan Metropolitan Mamminasata: Tinjauan kesenjangan aspek sosial-ekonomi dan tata kelola wilayah. Region : Jurnal Pembangunan Wilayah Dan Perencanaan Partisipatif, 18(1), 194. https://doi.org/10.20961/region.v18i1.60006