Hubungan Antara Iklim Sekolah dan Harga Diri Dengan Perilaku Bullying Remaja
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara iklim sekolah dan harga diri dengan perilaku bullying remaja. Populasi dalam penelitian ini yaitu pelajar kelas X dan XI SMA X Tegal dengan sampel 124 siswa. Teknik pengambilan sampel menggunakan cluster random sampling. Alat ukur dalam penelitian ini adalah skala likert yang terdiri dari tiga skala. Skala bullying berjumlah 40 aitem dengan koefisien reliabilitas 0,875, skala iklim sekolah berjumlah 32 aitem dengan koefisien reliabilitas 0,897 dan skala harga diri berjumlah 40 aitem dengan koefisien reliabilitas 0,810. Analisis data menggunakan teknik analisis regresis dua prediktor dengan hasil uji hipotesis menunjukkan nilai R = 0,631 dan F = 37,125 dengan signifikan 0,000 (p<0,05) artinya ada hubungan antara iklim sekolah dan harga diri dengan perilaku bullying remaja. Sehingga dapat disimpulkan bahwa bullying dapat diprediksi oleh iklim sekolah dan harga diri. Hasil uji korelasi parsial antara iklim sekolah dengan bullying diperoleh skor rx1y =
0,277 dengan signifikan 0,003 (p<0,05). Hasil menunjukkan ada hubungan positif signifikan antara iklim sekolah dengan perilaku bullying remaja. Hasil korelasi parsial antara harag diri dengan bullying diperoleh rx2y = 0,390 dengan signifikan 0,00 (p<0,05). Hal ini menunjukkan ada hubungan positif signifikan antara harga diri dengan perilaku bullying remaja.
Kata Kunci: Perilaku Bullying, Iklim Sekolah, dan Harga Diri.
0,277 dengan signifikan 0,003 (p<0,05). Hasil menunjukkan ada hubungan positif signifikan antara iklim sekolah dengan perilaku bullying remaja. Hasil korelasi parsial antara harag diri dengan bullying diperoleh rx2y = 0,390 dengan signifikan 0,00 (p<0,05). Hal ini menunjukkan ada hubungan positif signifikan antara harga diri dengan perilaku bullying remaja.
Kata Kunci: Perilaku Bullying, Iklim Sekolah, dan Harga Diri.
Full Text:
PDFRefbacks
- There are currently no refbacks.