Mining Business Permit (IUP) Regulations & Policies That Provide Legal Certainty and Ease of Investing in the Mining Sector in Indonesia
Abstract
The promulgation of Law Number 23 of 2014 concerning Regional Government, revoked the authority of City/Regency Regional Governments in granting Mining Business Permits (IUP) and henceforth this authority was given by the Central Government to Provincial Governments. However, in practice, the implementation of this policy is still faced with many obstacles, including a lot of overlap in the granting of IUPs before the new policy was adopted. Therefore, it is important to offer a policy model for granting IUPs that provides more legal certainty and makes it easier to invest in the mining sector in Indonesia.
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Abdul, L., & Ali, H. (2010). Politik Hukum. Jakarta, Sinar Grafika.
Ali, A. (2012a). Menguak Teori Hukum (Legal Theory) dan Teori peradilan (Jurisprudence): Termasuk Interpretasi terhadap Undang-undang (Legisprudence). Jakarta: Kencana.
Ali, A. (2012b). Teori Hukum (Legal Theory) dan Teori Peradilan (Judicialprudence) Termasuk Interpretasi Undang-undang. Jakarta: Kencana Prenada Media Grup.
Anwar, S., & Negara, S.-S. H. A. (2004). Glora Madani Press. Jakarta.
Arif, I. I. (2014). Batubara Indonesia. Gramedia Pustaka Utama.
Arsel, M. (2009). Ekologi politik: dimanya ekonomiya. Tanah Air, 10–17.
Asshiddiqie, J. (2005). Hukum tata negara dan pilar-pilar demokrasi.
Atmosudirdjo, S. P. (1981). Hukum administrasi negara. Ghalia Indonesia.
Badrulzaman, M. D. (1997). Mencari Sistem Hukum Benda Nasional. (No Title).
Basah, S. (1995). Pencabutan Izin Sebagai Salah Satu Sanksi Hukum Administrasi Negara. FH UNAIR. Surabaya.
Budiman, A. (2007a). Kekuasaan dan Penguasaan SDA: Studi Kasus Penambangan imah di Kepulauan Bangka. Indonesian for Sustainable Development. Jakarta.
Budiman, A. (2007b). Kekuasaan dan Penguasaan Sumber Daya Alam, Studi Kasus Penambangan Timah di Kepulauan Bangka. Jakarta: Indonesia for Sustainable Development.
Campbell, E., & MacDougall, D. J. (1967). Legal research: materials and methods. Law Book Company.
Desmon, A. (2019). Pengaturan Urusan Pemerintahan Wajib Pelayanan Dasar Oleh DPRD Dalam Kerangka Otonomi Daerah.
ESDM, D. M. K. (2015). Monitoring dan Evaluasi Atas Hasil Koordinasi dan Supervisi Pertambangan Mineral dan Batubawa Provinsi Bengkulu, Lampung, dan Banten. Makalah, Jakarta, 22.
Farhan, M. (2022). Implikasi undang-undang nomor 3 tahun 2020 tentang perubahan atas undang-undang nomor 4 tahun 2009 tentang pertambangan mineral dan batubara terhadap izin pertambangan rakyat. Universitas Bangka Belitung.
Fattah, D. (2013). Teori keadi lan menurut john rawls. Jurnal Tapis: Jurnal Teropong Aspirasi Politik Islam, 9(2), 30–45.
Friedman, L. M. (1975). The legal system: A social science perspective. Russell Sage Foundation.
Friedmann, W., Saqib, S., & Budiman, A. N. (1919). Teori dan Filsafat Hukum II: Idealisme Filosofis dan Problema Keadilan. -.
Gunawan, M. (2008). Buku pintar calon anggota & anggota legislatif, DPR, DPRD & DPD. Visimedia.
Hadjon, P. M. (1998). Tentang Wewenang, Makalah pada Penataran Hukum Administrasi. Fakultas Hukum Universitas Airlangga, Surabaya.
Hardjasoemantri, K. (1990). Hukum tata lingkungan.
Harsono, B. (2015). Hukum Agraria Indonesia. Buku Dosen-2014.
Hartana, H. (2017). Hukum Pertambangan (Kepastian Hukum Terhadap Investasi Sektor Pertambangan Batubara di Daerah). Jurnal Komunikasi Hukum (JKH), 3(1), 50–81.
Hayati, T. (2015). Era Baru Hukum Pertambangan: Di Bawah Rezim UU No. 4 Tahun 2009. Yayasan Pustaka Obor Indonesia.
Hendratno, E. T. (2009). Negara Kesatuan, Desentralisasi, dan Federalisme. Graha Ilmu.
Indonesia. (2009). Undang-Undang No. 4 Tahun 2009 tentang pertambangan mineral dan batubara. Justika Siar Publika.
Indonesia, R. (2002). Undang-undang dasar negara republik indonesia Tahun 1945. Sekretariat Jenderal MPR RI.
Indroharto, U. M. P. T. U. (2002). Negara. Jakarta: Pustaka Sinar Harapan.
Irwansyah, I. (2020). Penelitian Hukum: Pilihan Metode & Praktik Penulisan Artikel. Yogyakarta: Mirra Buana Media, 8.
Jimly Asshiddiqie, S. H. (2021). Konstitusi dan konstitusionalisme Indonesia. Sinar Grafika.
Jonaedi Efendi, S. H. I. (2018). Rekonstruksi Dasar Pertimbangan Hukum Hakim. Prenada Media.
Kelsen, H. (2017). General theory of law and state. Routledge.
Kelsen, H., & Muttaqien, R. (2006). Teori umum tentang hukum dan negara. (No Title).
Kusumaatmadja, M. (1970). Fungsi dan perkembangan hukum dalam pembangunan nasional. Lembaga Penelitian Hukum dan Kriminologi, Fakultas Hukum, Universitas ….
Latif, A., & Ali, H. (2011). Politik Hukum, Jakarta: PT. Sinar Grafika, 22–23.
Lukman, A. (2018). Kajian kebijakan sumberdaya alam berbasis pada ekologi politik. The Indonesian Journal of Public Administration (IJPA), 4(2), 1–11.
Mahfud, M. (2020). Membangun politik hukum, menegakkan konstitusi.
Marzuki, P. M. (2008). Pengantar Ilmu Hukum Edisi Revisi. Kencana Prenada Media Group, Jakarta.
Marzuki, P. M., & Sh, M. S. (2021). Pengantar ilmu hukum. Prenada Media.
McLeod, I. (2020). Legal method. Bloomsbury Publishing.
Mertokusumo, S. (1991). Mengenal Hukum (Suatu Pendahuluan). Yogyakarta: Liberty.
Nasional, B. P. H., & Kehakiman-RI, D. (1995). Pola Pikir dan Kerangka Sistem Hukum Nasional. Jakarta: BPHN.
Nomor, P. P. (22 C.E.). Tahun 2010 tentang Wilayah Pertambangan. Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia, 5110.
Nomor, P. P. (23 C.E.). Tahun 2010 tentang Pelaksanaan Kegiatan Usaha Pertambangan Mineral dan Batubara.
Nomor, P. P. R. I. (55 C.E.). Tahun 2010 tentang Pembinaan dan Pengawasan Penyelenggaraan Pengelolaan Usaha Pertambangan Mineral dan Batubara. Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor, 5142.
Nomor, U.-U. (5 C.E.). Tahun 1960 tentang Peraturan Dasar Pokok-Pokok Agraria.
Notohamidjojo, O. (1970). Makna Negara Hukum, Badan Penerbit Kristen. Jakarta, tanpa tahun.
Nurcholis, H. (2007). Teori dan Praktik Pemerintahan dan Otonomi Daerah, Jakarta, Grasindo. Nusantara, AH, 2011,“Politik Hukum Indonesia”, dalam Mahfud MD., Membangun Politik Hukum, Menegakkan Konstitusi, Jakarta. Rajawali Press.
Nurlinda, I. (2008). Penerapan prinsip-prinsip pembaruan agraria menurut Ketetapan MPR No. IX/MPR/2001 tentang Pembaruan Agraria dan Pengelolaan Sumber Daya Alam dalam Kebijakan Pertanahan Nasional.
Nurlinda, I. (2016). Kebijakan Pengelolaan Sumber Daya Alam dan Dampaknya Terhadap Penegakan Hukum Lingkungan Indonesia. Bina Hukum Lingkungan, 1(1), 1–9.
Priyatno, D., & Aridhayandi, M. R. (2018). Resensi Buku (Book Review) Satjipto Rahardjo, Ilmu Hukum, Bandung: PT. Citra Aditya, 2014. Jurnal Hukum Mimbar Justitia, 2(2), 881–889.
Putri, N. D., & Wicaksono, D. A. (2016). Implikasi legislasi pengambilalihan kewenangan di bidang pertambangan mineral dan batubara oleh pemerintah pusat. Jurnal Legislasi Indonesia, 13(1), 19–32.
Rahardjo, S. (2009). Negara hukum: yang membahagiakan rakyatnya.
Rapar, H. (1991). Filsafat Politik Plato, Jakarta. Rajawali Press.
Rasjidi, L., Sos, S., & Putra, I. B. W. (1993). Hukum sebagai suatu sistem. Remaja Rosdakarya.
Rasyid, A. (2004). Wewenang Mahkamah Konstitusi dan Implikasinya dalam Sistem Ketatanegaraan Republik Indonesia. UNIVERSITAS AIRLANGGA.
RI, K. D. N. (2004). Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 Tentang Pemerintah Daerah. Raja Grafindo Persada, Jakarta.
Rumokoy, N. K. (2013). PENERAPAN UNDANG-UNDANG KEMIGRASIAN NO 6 TAHUN 2011 TERHADAP PELAYANAN PUBLIK PADA PEMERINTAHAN KABUPATEN DAN KOTA DI INDONESIA. Jurnal Hukum Unsrat, 1(3), 98–114.
Runggandini, C. W. M. (2012). REKONSTRUKSI KEARIFAN LOKAL UNTUK MEMBANGUN HUKUM KEHUTANAN YANG BERKELANJUTAN (Studi Terhadap Masyarakat Hukum Adat Kajang dan Tenganan Pegringsingan). UAJY.
Saleng, A. (2004). Hukum Pertambangan, Yogyakarta. UII Press) P, 198, 1315–1755.
Salim, H. S. (2012). Hukum Pertambangan Mineral & Batubara. Sinar Grafika.
Sarna, K., & Latif, B. (2015). Hukum Lingkungan: Teori, Legislasi dan Studi Kasus. Jakarta: JSAID, Kemitraan Dan The Asia Foundation.
Situmorang, V. M. (1994). Aspek hukum pengawasan melekat dalam lingkungan aparatur pemerintah.
Soekanto, S., Hukum, F. Y. M. P., & Hukum, K. (1983). Soerjono Soekanto. Penegakan Hukum, Bandung: Bina Cipta.
Soemardi, T. U. H. (2010). Negara: Dasar-Dasar Ilmu Hukum Normatif Sebagai Ilmu Hukum Deskriptif-Empirik. Bee Media Indonesia, Bandung.
Soeprapto, M. F. I., & Attamimi, A. H. S. (1998). Ilmu Perundang-undangan: Dasar-dasar dan pembentukannya. (No Title).
Sudrajat, N. (2013). Teori dan praktik pertambangan Indonesia. Media Pressindo.
Sujamto, B. P. di B. P. (1986). Ghalia Indonesia. Jakarta,(Cetakan II), 17–18.
Sumaryono, E. (1995). Etika profesi hukum. Yogyakarta: Kanisius.
Sumaryono, E., & Sumaryono, E. (1995). Etika profesi hukum: Norma-norma bagi penegak hukum. Kanisius.
Sutedi, A. (2010). Hukum perizinan dalam sektor pelayanan publik. (No Title).
Syaukani, I., & Thoari, A. A. (2010). Dasar-Dasar Politik Hukum, Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada, 26–27.
Tanya, B. L. (2011). Politik Hukum Agenda Bersama. Yogyakarta Genta Publishing. Tahun.
Tanya, B. L., & Bana, N. O. (2011). Politik hukum: agenda kepentingan bersama. Genta Publishing.
Ujan, A. A. (2009). Filsafat Hukum, Membangun Hukum, Membela Keadilan. Kanisius.
Wahyuningsih, N. (2019). Peranan Sektor Pertambangan dan Penggalian Terhadap Perekonomian Kalimantan Timur. Jurnal Riset Inossa: Media Hasil Riset Pemerintahan, Ekonomi Dan Sumber Daya Alam, 1(1), 45–59.
Wowor, F. (2014). Fungsi badan pertanahan nasional terhadap penyelesaian sengketa tanah. Lex Privatum, 2(2).
Yamin, M. (1960). Proklamasi dan Konstitusi Republik Indonesia. Djambatan.
DOI: http://dx.doi.org/10.30659/akta.v11i2.36577
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2024 JURNAL AKTA
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-NoDerivatives 4.0 International License.
Jurnal Akta has been indexed by:
Editorial Office: Jurnal Akta Room 2nd Floor Imam As Syafei Building Faculty of Law Universitas Islam Sultan Agung. Jln. Kaligawe KM. 4, Semarang City, Central Java, Indonesia. Phone +62 24 6583584 Fax +62 24 6582455
Email: jurnalakta@unissula.ac.id