Fiqh Munakahat Review on Divorce Caused by Parental Interference in Padang Lawas District
Abstract
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Journals:
Azizah, I. (2022). Analisis Perceraian dalam Kompilasi Hukum Islam. in Jurnal Al-Adalah, Vol. X, No. 4 Juli 2018,. p. 415.
Anwar, S. (2015). Tinjauan hukum Islam terhadap perceraian atas kehendak orang tua. Jurnal Fakultas syariah dan Hukum, Universitas Islam Negeri Walisongi. Semarang.
Books:
Abdullah, B. (2019). Perkawinan Perceraian Keluarga Muslim. Bandung: CV. Pustaka Setia.
Al-Asqalani, I. H. (2018). Bulugh al-Maram. Beirut-Libanon: Dar al-Kitab al-Ilmiyah.
Arto, M. (2020). Praktek Perkara Perdata Pada Pengadilan Agama. Cet. ke-3. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Djamaan, N. (2017). Fiqih Munakahat. Semarang: CV Toha Putra.
Dagun, S. M. (2016). Psikologi Keluarga. Jakarta: Rineka Cipta.
Ghozali, A. R. (2018). Fiqh Munakahat. Cet. Ke-3. Jakarta: Kencana.
Hasanudin, A. H. (2015). Cakrawala Kuliah Agama. Al-Ikhlas. Surabaya.
Hidayah. R. (2021). Psikologi Pengasuhan Anak. Malang: UIN Malang Press.
Irawan, S. (2013). Pengasuhan Anak Dalam Keluarga. Jakarta: Erlangga.
Jamaluddin. (2019). Hukum Perceraian dalam Pendekatan Empiris. Medan: Pustaka Bangsa Press.
Kebudayaan, D. P. (2015). Kamus Besar Bahasa Indonesia. ed. Ke- 3. cet. Ke-3. Jakarta: Balai Pustaka.
Kuzari, A. (2016). Nikah Sebagai Perikatan. Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada.
Mufidah. (2016). Haruskah Perempuan dan Anak Dikorbankan, Panduan Pemula untuk Mendampingi Korban Kekerasan terhadap Perempuan dan Anak. Yogjakarta: Pilar Media.
Peter Salim, A. M dan Yani Salim, B. S. (2021). Kamus Bahasa Indonesia Kontemporer.
Jakarta: Pilar Media.Mukhifah, A. (2015). Analisis Pendapat Imam Al-Syafi’i Tentang Hakam Tidak Memiliki Kewenangan Dalam Menceraikan Suami-Istri yang Sedang Berselisih. Semarang: IAIN Walisongo.
Rasjid, S. (2020). Fiqih Islam. Bandung: Sinar Baru Algesindo.
Rusyd, I. (2017). Bidayatul Mujtahid wa Nihayatul Muqtashid. Terj. Drs. Imam Ghozali Said dan Drs. Ahmad Zaidun. Jilid II. Cet.-II, Jakarta: Pustaka Amani.
Subekti, R., Tjitrosudibjo, R. (2014). Kitab Undang-Undang Hukum Perdata. Cet. Ke-34. Jakarta: PT. Pradnya Paramita.
Syarifuddin, A. (2016). Hukum Perkawinan Islam di Indonesia: Antara Fiqh Munakahat dan Undang-undang Perkawinan. Jakarta: Prenadamedia Group.
Syarifuddin, A. (2019). Hukum Perkawinan lslam di Indonesia. Jakarta: Kencana.
Thalib, T. (2023). Hukum Kekeluargaan Indonesia. Jakarta: Erlangga.
Yayasan Penyelenggara Penerjemah / Penafsir Al-Qur’an Departemen Agama Republik Indonesia. (2019). Al-Qur’an dan Terjemahnya. Bandung: Syamil Qur’an.
Zuhaili, W. (2015). Fiqih Imam Syafi’i. Jilid II. Terj. Muhammad Afifi & Abdul Hafidz. Cet.- ke-I. Jakarta: almahira.
Regulation:
Law No. 1 of 1974 concerning Marriage article 1.
Law No. 1 of 1974 Article 26 paragraph 1 concerning Marriage.
DOI: http://dx.doi.org/10.30659/akta.v10i2.33382
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2023 Jurnal Akta
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-NoDerivatives 4.0 International License.
Jurnal Akta has been indexed by:
Editorial Office: Jurnal Akta Room 2nd Floor Imam As Syafei Building Faculty of Law Universitas Islam Sultan Agung. Jln. Kaligawe KM. 4, Semarang City, Central Java, Indonesia. Phone +62 24 6583584 Fax +62 24 6582455
Email: jurnalakta@unissula.ac.id