Analisis CBR Tanah Lempung dengan penambahan Fly Ash dan Bottom Ash (FABA)

Pratama Rizki Mujahidin, Muhamad Febri Setiawan, Abdul Rochim, Lisa Fitriyana

Abstract


Tanah dengan daya dukung rendah mengalami peningkatan tingkat kembang susut. Tanah
dasar jenis lempung membutuhkan perawatan khusus untuk mengatasi dan memperbaiki
sifat ini. Untuk meningkatkan kapasitas dan stabilitas daya dukung tanah, perlakuan ini
diperlukan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana kekuatan tanah
kombinasi dicampur dengan fly ash dan bottom ash (FABA) sebagai bahan tambahan
stabilisasi tanah
Tanah di Kawasan Industri Terboyo Timur Raya, Trimulyo, Kecamatan Genuk, Kota
Semarang, Jawa Tengah, digunakan untuk penelitian ini. Fly Ash dan Bottom Ash
diproduksi oleh PLTU Tanjung Jati B, yang terletak di Kecamatan Kembang, Sekuping,
Tubanan, Kecamatan Kembang, Kabupaten Jepara, Jawa Tengah. Pengujian berat tanah
jenis (GS), batas Atterberg, pergeseran langsung, pergeseran proctor yang diubah, dan
rasio baling California (CBR) termasuk dalam penelitian ini berdampak 5%, 10%, 15%,
dan 25%. Alat dan bahan yang digunakan termasuk piknometer, saringan no. 4 dan 40,
Cassagrande, alat penumbuk, oven, air aquadest, cawan, CBR, Direct Shear, fly ash, dan
bottom ash.
Hasil pengujian di laboratorium menunjukkan bahwa setiap sampel tanah asli dan
campuran tanah dasar menunjukkan peningkatan CBR 13%. Campuran fly ash dan tanah
dasar, yang ditambahkan BA 5%-FA 10%, menunjukkan peningkatan CBR 18,88% dan
termasuk dalam kategori sedang.
Kata Kunci: CBR, Fly ash, Bottom ash


Full Text:

PDF

References


Ardi, R., Rustamaji, R. M., & Priadi, E. SIFAT-SIFAT FISIS CAMPURAN FLY

ASH DAN BOTTOM ASH (FABA) DENGAN TANAH

TIMBUNANSIFAT-SIFAT FISIS CAMPURAN FLY ASH DAN

BOTTOM ASH (FABA) DENGAN TANAH TIMBUNAN. Jurnal TEKNIK

SIPIL, 21(1), 98-101.

Kusuma, H., Alkas, M. J., & Sutanto, H. (2022). ANALISIS NILAI CBR

CAMPURAN FABA DAN SEMEN SEBAGAI MATERIAL TIMBUNAN

PILIHAN. Teknologi Sipil: Jurnal Ilmu Pengetahuan dan Teknologi, 6(1),

-10.

Lembasi, M. K., Nugroho, S. A., & Fatnanta, F. (2020). Pengaruh Waktu Curing

Terhadap Nilai Swelling Pada Tanah Lempung Dengan Campuran Fly Ash

Dan Bottom Ash. Dinamika Rekayasa, 17(1), 57-65.

Nugroho, S. A., Fatnanta, F., & Lembasi, M. K. (2022). PERUBAHAN NILAI

CBR TERHADAP PENAMBAHAN FLY ASH DAN BATTOM ASH

PADA TANAH LEMPUNG. Rekayasa Sipil, 16(1), 15-24.

Nugroho, S. A., Ningrum, P., & Muhardi, M. (2020). Pemanfaatan Geopolimer Abu

Terbang Sebagai Pozzolanic Tanah Lempung Untuk Material Tanah Dasar

Perkerasan. Fondasi: Jurnal Teknik Sipil, 9(1).

Nainggolan, M. N. S. (2023). Stabilisasi TanahLempung Dengan Penambahan

Limbah Fly Ash dan Bottom Ash (FABA) (Doctoral dissertation, Politeknik

Negeri Bengkalis).

Prakoso, Akbar W dan Agung Rizal A. P. (2020) Stabilisasi Tanah Lempung

Dengan Penambahan Fly Ash, Teknik Sipil Universitas Islam Sultan Agung,

Semarang.

SNI 1964-2008. 2008. Cara Uji Berat Jenis Tanah. Badan Standarisasi Nasional.

SNI 1967-2008. 2008. Cara Uji Penentuan Batas Cair Tanah. Badan Standardisasi

Nasional.

SNI 3420:2016 tentang Metode uji kuat geser langsung tanah tidak

terkonsolidasi dan tidak terdrainase.

SNI 1743-2008. 2008. Cara Uji Kepadatan Ringan untuk Tanah. Badan

Standardisasi Nasional.

SNI 1744-2012. 2012. Metode Uji CBR laboratorium. Badan Standarisasi Nasional.


Refbacks

  • There are currently no refbacks.