Analisa Aspal Wearing Course (AC-WC) Modifikasi Dengan Bahan Tambah Fly Ash (Subtitusi Abu Batu) Dan Tanah (Subtitusi Pasir)
Abstract
Indonesia membutuhkan infrastruktur jalan raya berkualitas serta pembangunan merata
namun pembangunan infrastruktur saat ini sering terjadi kerusakan sebelum umur rencana.
Penggunaan fly ash sebagai substitusi dari abu batu dan tanah timbunan sebagai substitusi
dari pasir dapat mengurangi kerusakan perkerasan jalan. Peneliti melakukan penelitian
untuk mendapatkan Job Mix Formula dan stabilitas terbaik dari campuran Asphalt
Concrete Wearing Course (AC-WC) menggunakan bahan fly ash sebagai substitusi abu
batu dan tanah sebagai substitusi pasir.
Kandungan silika yang terdapat dalam fly ash, menunjukkan kemampuan afinitas yang
tinggi dan mampu memperbaiki karakteristik komposit Marshall. Nilai ketidakrataan pada
campuran dapat diperbaiki dengan gradasi tanah timbunan yang seragam. Peneliti
menggunakan variasi penambahan fly ash dengan presentase 0%, 2%,4%, 6% dan variasi
penambahan tanah timbunan dengan presentase 0%,1%, 2%, 3%. Pengujian yang
dilakukan pada penelitian ini adalah Marshall Test.
Berdasarkan penelitian ini diperoleh hasil, tanah timbunan pilihan yang sesuai untuk
substitusi pasir yaitu pada derah Kapung, Tanggungharjo, Grobogan. Komposisi terbaik
terdapat pada modifikasi variasi fly ash 6% dan tanah 1% (F6T1) dengan nilai stabilitas
873,71 kg dan nilai flow 3,23 mm.
Kata Kunci: Fly Ash; Tanah; Marshall Test; AC-WC
Full Text:
PDFReferences
Adriyan, C. P., & Januarti, J. E. (2021). Penggunaan Fly Ash sebagai Agregat Buatan
Pengganti Agregat Alami pada Campuran Beton. Jurnal Manajemen Aset Infrastruktur &
Fasilitas, Volume 5 (2).
Affandi. (2006) Evaluasi Kinerja Campuran Beraspal Dengan Bitumen Hasil Ekstrasi.
Universitas Diponegoro.
Arya, T., Raka, P., & Sapta, N. (2016). Studi Karakteristik Campuran Aspal Beton
Lapis Aus (AC-WC) Menggunakan Aspal Penetrasi 60/70 dengan Penambahan Lateks.
Jurnal Media Komunikasi Teknik Sipil, Volume 22 (2).
ASTM C 618-05 (2003) Standard Specification For Coal Fly Ash Andraw Or Calcined
Natural Pozzolan For Use As A Mineral Admixture In Concrete, 2003.
Badan Standarisasi Nasional, SNI 03-2417-2008, Metode Pengujian Keausan Agregat
dengan Mesin Abrasi Los Angeles, Jakarta, 2008.
Badan Standarisasi Nasional, SNI 03-2439-2011, Metode Pengujian Kelekatan Agregat
terhadap aspal pen 60/70, Jakarta, 2011.
Badan Standarisasi Nasional, SNI 06-2489-1991, Metode Pengujian Campuran,
Jakarta, 1991.
Delli, N. R., Susi, R., Dona, R. S., & Muhammad, A. (2022). Penambahan Fly Ash
Batu Bara PLTU Sebagai Filler Aspal AC WC. Jurnal Teknik Sipil Universitas
Tamansiswa Palembang, Volume 7 (4).
Heronimus, L., Stefanus, T. B., David, W., & Widja, S. (2019). Pengaruh Subtitusi
Sebagian Agregat Halus Dengan Abu Batu Dan Penambahan Fly Ash Terhadap Kuat
Tekan Beton. Jurnal Teknik Sipil Unika Soegijapranata Semarang, Volume 3(1).
Masahiro Mesias. (2022). Analisa Pengauh Penggunaan Filler Pada Perkerasan Jalan
(AC-WC) Terhadap Nilai Marshall. Teknik Sipil Universitas Medan Area.
Pradana, F. Y., dan Kliswanto, M. S. (2023). Analisis Perbandingan Aspal Wearing
Course (AC-WC) Dengan Buton Granular Aspal (BGA) 15/20 Pada Penetrasi 60/70
Menggunakan Fly Ash Terhadap Uji Parameter Aspal. Universitas Islam Sultan Agung
Semarang.
Rakhmat. (2021). Analisis Karakteristik Aspal Beton (AC-WC) Menggunakan Bahan
Tambah Dengan Variasi Shu Campuran. Teknik Sipil Universitas Bosowa Makassar
Ray Nofriandi. (2020). Pengaruh Penambahan Abu Batang Jagung Terhadap Karakteristik
Marshall Pada Aspal AC-WC. Teknik Sipil Universitas Islam Riau.
S. Ali. (2006). Karakteristik Marshall Hot Rolled Sheet Base (HRS-Base) Dengan
Filler Batu Kapur Jayapura.
Satria, A. B. S., Yosef, C. S. P., Ahmad, R., & Agata, I. C. (2019). Penelitian
Penambahan Serbuk Bata Merah Dan Pasir Brantas Pada Aspal Beton. Jurmateks, Volume
(2).
Spesifikasi Umum Bina Marga, 2018 Revisi 2, Perkerasan Konstruksi Jalan dan
Jembatan, 2018.
Sulistyo, Juny Andry. (2023). Perilaku Aspal Wearing Course Terhadap Pengaruh
Rendaman Air Pasang (ROB) Dengan Bahan Tambah Polythylene Dan Fine Aggregat
Slag. (Disertasi Doktoral, Universitas Islam Sultan Agung Semarang)
Sukirman., Silvia. (1999). Dasar – Dasar Perencanaan Geometrik Jalan. Universitas
Siliwangi.
Syaiful dan S. Mulyawan. (2013). Analisa Tingkat Pemahaman Pemangku
Kepentingan Terkait Penerapan Konsep Green Road Di Kabupaten Sorong.
Refbacks
- There are currently no refbacks.