PENILAIAN KINERJA IRIGASI BERDASARKAN PENDEKATAN PERMEN PUPR NO.12/PRT/M/2015 DAN METODE MASSCOTE DENGAN EVALUASI RAPID APPRAISAL PROCEDURE (RAP) DI DAERAH IRIGASI

Chusni Mubarok, Slamet Imam Wahyudi, Gata Dian Asfari

Abstract


ABSTRAK

 

Evaluasi kinerja sistem irigasi merupakan salah satu indikasi untuk dapat menggambarkan suatu keadaan dan karakteristik pengelolaan suatu sistem irigasi.Penilaian kinerja sistem irigasi berdasarkan Permen PUPR No. 12/PRT/2015 dilakukan berdasarkan atas 6 (enam) parameter yaitu ; Prasarana Fisik, Produktivitas Tanam, Sarana Penunjang, Organisasi Personalia, Dokumentasi dan Perkumpulan Petani Pemakai Air (P3A), Sedangkan pendekatan metode MASSCOTE dilakukan dengan evaluasi RAP yang merupakan seperangkat prosedur sistematis untuk mendiagnosa pada tahap awal mengenai penilaian kinerja sehingga menghasilkan suatu nilai indeks dalam bentuk tingkat layanan sebagai penilaian awal serta identifikasi kemajuan,kendala/hambatan terhadap 4 (empat) indikator utama yaitu ; Indikator Pelayanan, Indikator P3A, Indikator SDM Operator, dan Indikator Modernisasi Operasi Saluran. Penilaian kinerja berdasarkan Permen PUPR No.12/PRT/2015 dilakukan melalui penelusuran di lapangan dan wawancara terhadap petugas pengelola OP/petugas OP di lapangan menghasilkan indeks sebesar 81,85 % atau berkategori sangat baik. Sedangkan penilaian dengan menggunakan pendekatan metoda MASSCOTE dengan evaluasi RAP dilakukan melalui survey terhadap petugas OP irigasi dan P3A menghasilkan indeks kinerja/tingkat layanan sebesar 2,904 pada kategori baik. Berdasarkan teknik analisis data persamaan regresi didapatkan pengaruh signifikan secara bersama variabel indikator utama meliputi variabel indikator layanan irigasi [X1], variabel indikator P3A [X2], terhadap variabel kinerja sistem irigasi (Y) sebesar 0,903atau 90,3%dengan residual error sebesar 0,097 atau 9,7%.

 

Kata Kunci : Kinerja Sistem Irigasi , MASSCOTE, Permen PUPR, Regresi


Full Text:

PDF

Refbacks

  • There are currently no refbacks.