KONSTRUKSI HAK MENGUASAI NEGARA DALAM TATA LAKSANA PENGADAAN TANAH BAGI KEPENTINGAN UMUM DI KABUPATEN SEMARANG

Sumral Buru Manoe

Abstract


In the implementation of land acquisition for public purposes (project Semarang-Solo toll road) there has been a priority of the State's Rights. implementation of the State's rights to land are not always parallel with the ideals of prosperity, welfare and even justice. The phenomenon of the right to control the state, namely the practice of takeover of the land belongs to the people in the name of public interest and or preferential right to control the country and even a common trigger factor land conflict. In the development of the law is not only focused on textuality laws alone but must also pay attention to the interests of the community that continues to grow, especially related to land issues. This study uses socio-legal research approach, meaning that not only reviewing an issue of legislation but also the reality that occurs in the community related to the problems discussed. the results obtained to mention that the process of land acquisition for the construction of the Semarang-Solo toll road in accordance with procedures applicable law, namely to put the negotiation process (consensus), especially about the amount of compensation awarded. However, a strong indication of consensus is not performed substantially, only meets the provisions of the Act alone.


Keywords


The State's Rights, Land Acquisition, Public Interest, Change Fortunately, Welfare.

Full Text:

PDF

References


a. Buku-buku:

Abdurrahman, 1978, Masalah Pencabutan Hak-Hak Atas Tanah dan Pembebasan Tanah di Indonesia, Alumni, Bandung.

Adam Podgorecki, 1996, Totalitarian Law: Basic Consepts and Issues, dalam Totalitarian and Post-Totalitarian Law, Pogorecki & Oligiati (eds.) Uraian menyeluruh tentang hukum totalitarian.

Adnan Buyung Nasution, Ed., Eko Budihardjo, 1992, Beberapa aspek Hukum dalam masalah Pertanahan Dan Pemukiman di Kota Besar, Alumni, Bandung.

Agus Salim, 2001, Teori dan Paradigma Teori Sosial (Dari Denzin Guba dan Penerapannya), Tiara Wacana Yogya, Yogyakarta.

Ali Achmad Chomzah, 2003, Hukum-Hukum Pertanahan, Prestasi Pustaka, Jakarta.

Bambang Waluyo, 1991, Penelitian Hukum Dalam Praktek, Sinar Grafika, Jakarta.

Bertrand Russel, (terjemahan Hasan Basri), 1988, Kekuasaan Sebuah Analisis Sosial Baru, Yayasan Obor Indonesia, Jakarta.

Bernhard Limbong, 2012, Konflik Pertanahan, Pustaka Margaretha, Jakarta.

Boedi Harsono, 1995, Hukum Agraria Indonesia: Himpunan Peraturan-Peraturan Hukum Tanah, Djambatan, Jakarta.

Brahmana Adhie, Menggala, Hasan Basri Nata, 2002, Reformasi Pertanahan: Pemberdayaan hak-hak atas tanah ditinjau dari aspek hukum, sosial, politik, hankam, teknis, agama dan budaya, Mandar Maju, Bandung.

Brugink, J.J.H., 1996, Refleksi Tentang Hukum, Terjemahan Bernard Arif Sidarta, Citra Aditya Bakti, Bandung.

Darwin Ginting, 2010, Hukum Kepemilikan Hak Atas Tanah Bidang Agribisnis: Hak Menguasai Negara Dalam Sistem Hukum Pertanahan Nasional, Ghalia Indonesia, Bogor.

David Butcher, Draft 30 September 1988, Impact and Trade-offs of Hydropower on Sustainable Development in the Tropicts and Sub-tropicts: The Impact of Dam Construction on People.

David L. Morgan, 1988, Focus Groups as Qualitative Research, Sage Publications, London.

Edgar F. Borgatta & Marie L. Borgatta, 1992, Encyclopedia of Sociology, vol. III, Macmillan Publisihing Company.

Eddy Ruchiyat, 1999, Politik Pertanahan Nasional sampai Orde Reformasi, Alumni, Bandung.

Effendi Peranginangin, 1986, Hukum Agraria di Indonesia, Rajawali, Jakarta.

__________________,1986, Hukum Agraria di Indonesia: Suatu Telaah dari Sudut Pandang Praktisi Hukum, Rajawali, Jakarta.

Gouw Giok Siong, 1959, Hukum Agraria Antar Golongan, Universitas, Jakarta.

H. Muhajir Noeng, 1996, Metodologi Penelitian Kualitatif, Rakesarasin, Yogyakarta.

Jimly Asshiddiqie, 12 April 2011, Pesan Konstitusional Keadilan Sosial, Malang.

J.J. von Schmid, 1958, Ahli-ahli Pikir Besar tentang Negara dan Hukum, (terjemahan R. Wiratno, D.Dt.Singomangkuto dan Djamadi), Pembangunan, Jakarta.

John Salindeho, 2001, Masalah Tanah Dalam Pembangunan, sinar grafika, Jakarta.

________________, 2012, Hukum Agraria Nasional, Pustaka Margaretha, Muhadjir, Jakarta

Kartini Mulyadi & Gunawan Widjaja, 2003, Perikatan yang lahir dari Perjanjian, Raja Grafindo Persada, Jakarta.

Kartasapoetra, 1992, Masalah Pertanahan Di Indonesia, Rineka Cipta, Jakarta.

Matthew B. Miles dan Michael Huberman, 1992, Analisa Data Kualitatif, UI Press, Jakarta.

Kartini Soedjendro, 2001, Perjanjian Peralihan Hak Atas Tanah yang Berpotensi Konflik, Kanisius, Yogyakarta.

Mudjiono, 1997, Politik dan Hukum Agraria, Liberty, Yogyakarta.

Noer Fauzi, 1999, Petani Penguasa, Pustaka Pelajar, Yogyakarta.

Notonagoro, 1984, Politik Hukum dan Pembangunan Agraria di Indonesia, Bina Aksara, Jakarta.

Nur Hasan Ismail, 1995, Proses Akumulasi Penguasaan dan Pemilikan Tanah Pertanian, dalam Buletin Mimbar Hukum, Fakultas Hukum UGM, No. 21/V/1995, Yogyakarta.

Parlindungan, A.P, 1983, Berbagai Aspek Pelaksanaan UUPA, Alumni, Bandung.

______________, 1989, Hak Pengelolaan Menurut Sistem UUPA (Undang – Undang Pokok Agraria), Mandar Maju, Bandung.

______________, 1994, Bunga Rampai Hukum Agraria Serta landreform (Bagian III), Mandar Maju, Bandung Philippe Nonet & Philip Selznick, 1978, Law and Society in Transition: Toward Tanggapanive Law, Harper and Row Publisher, London.

________________, 1998, Komentar Atas Undang Undang Pokok Agraria, Bandung.

Patrick Mc. Auslan, 1986, Tanah Perkotaan dan Perlindungan Rakyat Jelata, Walhi & Gramedia, Jakarta.

Peter L.Berger, 1982, Pyramids of Sacrifice:Political Ethic and Social Change, (Terjemahan, A. Rahman Tolleng), LP3ES, Jakarta

Purbacaraka, Purnadi & A. Ridwan Halim, 1982, Hak Milik Keadilan dan Kemakmuran Tinjauan Falsafah Hukum, Ghalia Indonesia, Jakarta.

Rikardo Simarmata, 2006, Socio-Legal Studies dan Gerakan Pembaharuan Hukum, dalam Digest Law, Society & Development, Volume I Desember 2006-Maret 2007.

Ronald Z. Titahelu, 1993, Penetapan Asas-Asas Hukum Umum Dalam Penggunaan Tanah Untuk Sebesar-besar Kemakmuran Rakyat, Disertasi, PPS-UNAIR, Surabaya.

Robert K.Yin, 1981, Case Study Research: desain and Methods, Sage, London.

Salindeho,1993, Masalah Tanah Dalam Pembangunan, Sinar Grafika, Jakarta.

Satjipto Rahardjo, 22 Mei 1996, Membangun Negara Hukum Pancasila, Orasi Ilmiah pada Wisuda Sarjana Universitas Swadaya Gunung Jati, Cirebon.

_________________, 2000, Ilmu Hukum, Citra Adtya Bhakti, Bandung.

_________________, 2008, Negara Hukum Yang Mensejahterakan, Genta, Jogjakarta.

Soedjendro, Kartini, 2001, Perjanjian peralihan hak atas tanah yang berpotensi konflik, Kanisius,Yogyakarta.

Soetiknyo, Imam, 1994, Politik Agraria Nasional: Hubungan manusia dengan tanah yang berdasarkan Pancasila, Gajah Mada University Press, Yogyakarta.

Soedharyo, 2001, Status Hak dan pembebasan Tanah, Sinar Grafika, Jakarta.

Soedjendro, JK, 2001, Perjanjian Peralihan Hak Atas Tanah yangBerpotensi Konflik, Kanisius, Yogyakarta.

Soimin, Soedharyo, 2001, Status Hak dan Pembebasan Tanah, ed. II, Sinar Grafika, Jakarta.

Sunaryati Hartono, 1991, Politik Hukum Menuju Suatu Sistem Hukum Nasional, Alumni, Bandung.

________________, 1994, Penelitian Hukum Di Indonesia Pada Akhir Abad ke-20, Alumni, Bandung.Krueger, Richard A., 1988, Focus Groups: A Practical Guide for Applied Research, Sage Publications, London.

Sunggono, Bambang, 1994, Hukum Dan Kebijakan Publik, Sinar Grafika, Jakarta.

Syarif, Elza, 2012, Menuntaskan Sengketa Tanah Melalui Pengadilan Khusus Pertanahan, Kepustakaan Populer Gramedia (KPG), Jakarta.

Tanya, Bernard L., Yoan N. Simanjuntak & Markus Y. Hage, 2006, Teori Hukum: Strategi Tertib Manusia Lintas Ruang dan Generasi, Kita, Surabaya.

Wignjosoebroto, Soetandyo, 2002, Hukum, Paradigma, Metode dan Dinamika Masalahnya, Lembaga Studi dan Advokasi Masyarakat [ELSAM], Jakarta.

William J. Chambliss dan Robert B. Seidman, 1971, Law, Order And Power, Addison Wesley Publishing Company, Reading, Massachusetts. London.

Yudha B. Ardhiwisastra, 1999, Imunitas Kedaulatan Negara di Forum Pengadilan Asing, Alumni, Bandung.

b. Jurnal dan lain-lain.

Bahan Pembinaan Teknis, Seksi Hak Atas Tanah dan Pendaftaran Tanah, Sub Seksi Pengaturan Tanah Pemerintah, 18 Juni 2012

Harian Kompas, artikel dengan judul "Indonesia Butuhkan Penegakan Hukum Progresif" (Kompas, 15 Juni 2002).Profil Kabupaten Semarang, 2012.




DOI: http://dx.doi.org/10.26532/jph.v1i2.1483

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.


Jurnal Pembaharuan Hukum Indexed by :

google_scholar onesearch crossref garuda base dimension DOAJ sinta
Jurnal Pembaharuan Hukum  
Faculty of Law, UnissulaCopyright of Jurnal Pembaharuan Hukum
Jalan Kaligawe Raya KM.4, Terboyo Kulon, Genuk,ISSN 2580-3085 (Online) ISSN 2355-0481 (Print)
Semarang, Central Java, Indonesia, 50112JPH is licensed under a