Dampak Akreditasi Rumah Sakit: Studi Kualitatif Terhadap Perawat Di RSUD KRT Setjonegoro Wonosobo
Abstract
Pendahuluan: Kementerian kesehatan menyatakan akreditasi adalah langkah untuk menjamin rumah sakit agar mengutamakan pelayanan, keselamatan dan perlindungan masyarakat, sehingga akreditasi wajib bagi pelayanan kesehatan. Asuhan keperawatan merupakan salah satu pelayanan yang paling banyak dinilai dalam akreditasi. Bagaimana persepsi perawat mengenai akreditasi menjadi pertanyaan penelitian ini. Metodologi: Penelitian kualitatif ini melibatkan 21 perawat rumah sakit. Pedoman wawancara diginakanuntuk mengumpulkan data. Selanjutnya data dianalisis dengan analisis isi sehingga ditemukan tema. Hasil: Responden meyatakan akreditasi penting dilaksanakan. Dampak positif akreditasi adalah peningkatan kepedulian perawat pada indikator keselamatan pasien, yaitu pebaikan pada alur pelaporan masalah, kepatuhan terhadap standar operasional prosedur, komunikasi antar pertugas kesehatan, pendokumentasian, fasilitas pelayanan, pendidikan kesehatan, lingkungan kerja dan adanya pendidikan berkelanjutan. Diskusi: pandangan positif terhadap kegiatan akreditas menjadi awal yang baik bagi rumah sakit untuk melanjutkan langkah perbaikan kualitas pelayanan. Karena hal utama dalam pelayanan adalah kualitas pelayanan yang dinilai dari indikator klinis pelayanan, bukan kelengkapan dokumentasi.Â
Keywords: akreditasi, perawat, persepsi, rumah sakitÂ
Full Text:
PDFDOI: http://dx.doi.org/10.26532/.v1i1.2902
DOI (PDF): http://dx.doi.org/10.26532/.v1i1.2902.g2109
Refbacks
- There are currently no refbacks.