Hubungan Antara Keterlibatan Ayah dalam Pengasuhan dengan Konsep Diri Remaja pada Anak Tenaga Kerja Wanita (TKW)

Fina Zulfa Khaerani, Joko Kuncoro

Abstract


Penelitian bertujuan untuk mengetahui apakah terdapat hubungan antara keterlibatan ayah dalam pengasuhan dengan konsep diri remaja pada anak Tenaga Kerja Wanita (TKW). Metode penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan menggunakan 2 variabel yaitu keterlibatan ayah dan konsep diri. Sampel dalam penelitian ini melibatkan 50 remaja dari anak TKW dan teknik pengambilan sampel menggunakan purposive sampling. Pengambilan data menggunakan dua skala yaitu Tennessee Self Concept Scale dengan koefisien reliabilitas 0,818  dan Father Involvement Scale dengan koefisien reliabilitas 0,937. Teknik analisis data dalam penelitian ini menggunakan korelasi product moment dari pearson. Hasil analisis dari uji hipotesis yang diajukan oleh peneliti menunjukkan bahwa adanya hubungan positif yang siginifikan antara keterlibatan ayah dalam pengasuhan dengan konsep diri remaja pada anak Tenaga Kerja Wanita (TKW) dengan memperoleh hasil korelasi rxy sebesar 0,382 dan taraf signifikansi sebesar 0.006 (p<0,05). Hal ini menunjukkan bahwa hipotesis diterima sehingga dapat disimpulkan bahwa semakin tinggi keterlibatan ayah dalam pengasuhan maka akan semakin tinggi pula konsep diri remaja pada anak Tenaga Kerja Wanita (TKW). Begitupun sebaliknya, jika keterlibatan ayah dalam pengasuhan rendah maka semakin rendah pula konsep diri remaja pada anak Tenaga Kerja Wanita (TKW)

Keywords


Keterlibatan Ayah, Konsep Diri, Remaja dari anak TKW

Full Text:

PDF

References


Ajhuri, K. F. (2019). Psikologi perkembangan pendekatan sepanjang rentang kehidupan (Lukman (ed.); 1st ed.). Media pustaka.

Anas, F., Daud, M., & Zainuddin, K. (2024). Hubungan fatherless dan kenakalan remaja pada anak yang berhadapan dengan hukum di Makassar. PESHUM: Jurnal Pendidikan, Sosial Dan Humaniora, 3, 388–395. https://doi.org/10.2307/2320488

Candrasari, Y. (2012). Pola komunikasi keluarga dan pola asuh anak TKW. 274–282.

Destriana, W. (2023). Pengaruh keterlibatan ayah dalam pengasuhan terhadap konsep diri remaja awal di smp negeri 6 Klaten. Nucl. Phys., 13(1), 104–116.

Dewi, A. A. A. T., & Rustika, I. M. (2014). Peran keharmonisan keluarga dan penerimaan teman sebaya terhadap konsep diri remaja Smp di Denpasar. Jurnal Psikologi Udayana, 2(2), 290–299. https://doi.org/10.24843/jpu.2015.v02.i02.p17

Finley, G. E., & Schwartz, S. J. (2004). The father involvement and nurturant fathering scales: Retrospective measures for adolescent and adult children. Educational and Psychological Measurement, 64(1), 143–164. https://doi.org/10.1177/0013164403258453

Hasanah, S., & Idris. (2022). Dampak pola asuh terhadap pembentukan perilaku anak Tkw. Jurnal Pendidikan Sosiologi, 4(3), 115–121.

Isnaini, A., Wulandari, N. W., & Sera, D. C. (2021). Pengaruh keterlibatan ayah dalam pengasuhan (father involvement) terhadap konsep diri remaja. Jurnal Psikologi Tabularasa, 16(2), 77–82. https://doi.org/10.26905/jpt.v16i2.7686

Lorenz, J. R. (2000). A study of early childhood preservice teachers’ locus of control and self concept as compared to their approach to discipline. American Psychological Association, 1–79.

Marsha, W. J. (2022). Faktor-faktor yang berhubungan dengan perubahan konsep diri remaja (dengan orang tua tunggal) di Rawa Panjang tahun 2022.

Mulihatun, W. N., & Santi, M. Y. (2022). Faktor yang mempengaruhi keterlibatan ayah dalam pengasuhan anak usia dini. Window of Health: Jurnal Kesehatan, 5(1), 20–34.

Mutia, F., & Andayani, T. R. (2023). Peran keterlibatan ayah dalam pengasuhan dengan konsep diri remaja tunadaksa. Jurnal Psikologi Integratif, 11(2), 137. https://doi.org/10.14421/jpsi.v11i2.2833

Ngewa, H. M. (2019). Peran orang tua dalam pengasuhan anak. Ya Bunayya, 1(1), 96–115.

Rahayu, A. N., Puspitasari, I., Munawwaroh, A., & Muftadi, M. (2023). Hubungan keterlibatan ayah dalam pengasuhan dengan konsep diri remaja perempuan di SMK bani saleh remaja. MAHESA : Malahayati Health Student Journal, 3(2), 446–455. https://doi.org/10.33024/mahesa.v3i2.9560

Ranny, Azizi, R., Rianti, E., Amelia, S. H., Novita, M. N. N., & Lestarina, E. (2017). Konsep diri remaja dan peranan konseling. Jurnal Penelitian Guru Indonesia, 2(2), 40–47.

Santrock, J. W. (2019). Adolescence (Seventeent). McGraw-Hill Education.

Situmorang, E. V., & Budiman, Z. (2022). Pengaruh keterlibatan ayah dalam pengasuhan terhadap konsep diri remaja di masyarakat Batak. Jouska: Jurnal Ilmiah Psikologi, 1(1), 33–40. https://doi.org/10.31289/jsa.v1i1.1098

Sutiana, M. A., Nandtia, R. P., A’yun, Q., Prayogi, A. R., & Imron, A. (2018). Pola pengasuhan anak pada keluarga TKW di kecamatan Srengat kabupaten Blitar. Paradigma, 06(01), 1–6.

Yuliana, E. L., Khumas, A., & Ansar, W. (2023). Pengaruh fatherless terhadap kontrol diri remaja yang tidak tinggal bersama ayah. Pinisi Journal of Art, Humanity and Social Studies, 3(5), 65–73. https://ojs.unm.ac.id/PJAHSS/article/download/50793/22810


Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Creative Commons License
Proyeksi by https://jurnal.unissula.ac.id/index.php/takaya/ is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

Web Analytics Made Easy - StatCounter View My Stat