Perencanaan Jalan Rel Kereta Api Di Atas Tanah Lunak

Alma Mia Aulia, Dera Kartika Puspa Mega, Gatot Rusbintardjo, Lisa Fitriyana

Abstract


Abstrak – Jalan rel kereta api adalah suatu konstruksi yang relatif panjang dan sering harus melewati lapisan tanah lunak. Mengingat beban kereta yang cukup berat, menyebabkan penurunan pada tanah lunak sehingga lintasan rel cepat mengalami kerusakan dan tidak dapat bertahan lama. Untuk mengatasi masalah tersebut dilakukan perkuatan daya dukung tanah dengan metode PVD yang dioptimalkan dengan preloading. Dalam merencanakan jalan rel kereta api di atas tanah lunak ini
direncanakan jalan rel kereta api konvensional dengan bantalan beton pratekan dan rel UIC 54. Hasil perhitungan adalah tebal balas 30 cm, tebal sub balas 15 cm, bantalan beton pratekan (200 x 25 x 21)cm dan beban dinamis sebesar 15,26 ton. Sedangkan hasil analisa pemampatan menunjukkan bahwa tanah dasar akan mengalami penurunan tanah sebesar 1,575 meter dan membutuhkan waktu
konsolidasi alami 90% selama 246,6 tahun. Waktu konsolidasi 90% menggunakan PVD pola segitiga adalah selama 135 hari dan pola segiempat adalah selama 160 hari. Pada aplikasi Plaxis 8.6 didapatkan angka keamanan pada akhir konstruksi sebesar 1,324. Kesimpulannya, jalan rel kereta api dapat dibangun di atas tanah lunak menggunakan metode Prefabricated Vertical Drain (PVD) yang dioptimalkan dengan metode preloading.
Kata kunci: Jalan Rel, Tanah Lunak, PVD, Konsolidasi, Kuat


Full Text:

PDF

Refbacks

  • There are currently no refbacks.