Legal Framework for Optimizing Nazhir’s Role in Waqf Asset Management for Economic and Social Development

Fauziah Fauziah, Ade Salamah, Efridani Lubis, Siti Nur Intihani, Syarif Fadillah

Abstract


Waqf is a recommended form of worship for Muslims because its rewards continue even after the donor (wakif) has passed away, as long as the donated assets provide ongoing benefits. In Indonesia, waqf is regulated by Law Number 41 of 2004, which emphasizes that waqf functions to realize economic potential for worship and public welfare. This highlights the importance of strengthening nadzir’s role and capacity in managing waqf assets productively. This research aims to examine nadzir’s role in managing waqf assets in Bekasi City and to identify strategies for optimizing their skills to support social and economic development. The study uses a combination of normative juridical methods, by analyzing laws and regulations, and empirical juridical methods, by collecting primary data through interviews with nadzir, wakif, the Indonesian Waqf Board (Badan Waqaf Indonesia/BWI), and the local community. The findings show that nadzir has a strategic but challenging role, as many lack adequate training and support from relevant institutions. Therefore, optimizing nadzir’s capacity through structured training and government-backed guidance is crucial. The study concludes by recommending sustainable skill development programs for nadzir to ensure waqf assets can truly contribute to community welfare.


Keywords


Economic Welfare; Islamic Law; Nadzir Capacity; Social Welfare; Waqf Management

Full Text:

PDF

References


Journals:

Abror, Khoirul. “Dinamika Perwakafan dalam Pemikiran Hukum Islam, Peraturan Perundang-Undangan di Indonesia dan Negara-Negara Muslim.” Al-‘Adalah 11, no. 2 (2014): 321–332.

Al Farisi, Salman. “Implementasi Wakaf Berjangka Menurut Undang–Undang Nomor 41 Tahun 2004 dan Peraturan Pemerintah No. 42 Tahun 2006.” Pena: Jurnal Ilmu Pengetahuan dan Teknologi 36 (2022): 8–15.

Amriah, Paridatul. “Implementasi Undang-Undang Wakaf No. 41 Tahun 2004 dan Peraturan Pemerintah No. 42 Tahun 2006 terhadap Pengelolaan Harta Wakaf.” Journal of Comprehensive Islamic Studies 2, no. 1 (2023): 17-32.

El Falahy, Lutfi. “Alih Fungsi Tanah Wakaf Ditinjau dari Hukum Islam dan Undang-Undang Nomor 41 Tahun 2004 tentang Wakaf.” Al-Istinbath: Jurnal Hukum Islam 1, no. 2 (2016): 121–140.

Fahrany, Sofia, and Siti Nur Intihani. “The Position of Wakaf in Islamic Law and Its Implementation in Indonesia.” Al-Risalah: Jurnal Studi Agama dan Pemikiran Islam 15, no. 2 (2024): 583–605.

Habibaty, Diana Mutia. “Kompetensi Nazhir pada Wakaf Produktif Ditinjau dari Undang-Undang No. 41 Tahun 2004 tentang Wakaf.” Al-Awqaf: Jurnal Wakaf dan Ekonomi Islam 10, no. 2 (2017): 154–161.

Hadi, Solikhul. “Perkembangan Wakaf Dari Tradisi Menuju Regulasi.” ZISWAF: Jurnal Zakat dan Wakaf 2, no. 1 (2016): 23-39.

Hamzah, Zulfadli. “Peran Nazir dalam Mengembangkan Wakaf Produktif.” Jurnal Ekonomi KIAT 27, no. 1 (2016): 76–89.

Hamzani, Irwan. “Kontekstualitas Hukum Islam di Indonesia: Studi terhadap Hukum Wakaf.” Majalah Masalah-Masalah Hukum 43, no. 3 (2014): 340–347.

Hendrik, Mohamad, and Mufidah Mufidah. “Peran Badan Wakaf Indonesia Pasca Terbitnya Undang-Undang Nomor 41 Tahun 2004 Tentang Wakaf.” SALAM: Jurnal Sosial dan Budaya Syar-i 6, no. 5 (2019): 417-446.

Kamal, Mohd Hisham. “An Islamic Perspective on the Rule of Law.” IIUMLJ 30 (2022): 201.

Ma’mun, Mohamad. “Sertifikat Wakaf: Upaya Menjaga Eksistensi Harta Wakaf.” Inovatif: Jurnal Penelitian Pendidikan, Agama, dan Kebudayaan 7, no. 1 (2021): 16–45.

Mukhalad, Wildan. “Problematika Pengelolaan dan Pengembangan Tanah Wakaf (Studi Kasus di Kecamatan Meureubo Kabupaten Aceh Barat).” Tadabbur: Jurnal Peradaban Islam 2, no. 2 (2020): 219–231.

Nasution, Mustafa Edwin. “Peran Badan Wakaf Indonesia (BWI) dalam Pengembangan Wakaf di Indonesia.” Al-Awqaf: Jurnal Wakaf dan Ekonomi Islam 1, no. 1 (2019): 1–8.

Sesse, Muh Sudirman. “Wakaf dalam Perspektif Fikhi dan Hukum Nasional.” Diktum 11, no. 1 (2010): 143–160.

Shofi, Muhammad. “Analisis Praktik dan Pengelolaan Wakaf Uang Menurut Undang-Undang Nomor 41 Tahun 2004 tentang Wakaf.” Jurnal Syarikah: Jurnal Ekonomi Islam 2, no. 2 (2016): 127–142.

Susanto, Heru. “Sejarah Perkembangan Perundang-Undangan Wakaf di Indonesia.” Bilancia: Jurnal Studi Ilmu Syariah dan Hukum 10, no. 2 (2016): 59–90.

Books:

Munawir, Ahmad Warson. Al-Munawir: Kamus Arab-Indonesia Terlengkap. 25th ed. Surabaya: Progressive Library, 2002: 1087-1088.

Rofiq, Ahmad. Contextual Jurisprudence: From Normative to Social Understanding. Semarang: Student Library, 2004: 134-145.

Sulaiman, Rasyid, Islamic Fiqh. Bandung: Sinar Baru Algensinsdo, 2009: 40-51.

Proceedings:

Salamah, Ade. “Optimizing Nazhir’s Role in Managing Waqf to Realize Economic and Social Development in Bekasi City.” In Proceedings of the International Conference on Law, Economy, Social and Sharia (ICLESS), vol. 2, 882–894. 2024.




DOI: http://dx.doi.org/10.26532/jph.v12i2.47125

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.


Jurnal Pembaharuan Hukum Indexed by :

google_scholar onesearch crossref garuda base dimension DOAJ sinta
Jurnal Pembaharuan Hukum  
Faculty of Law, UnissulaCopyright of Jurnal Pembaharuan Hukum
Jalan Kaligawe Raya KM.4, Terboyo Kulon, Genuk,ISSN 2580-3085 (Online) ISSN 2355-0481 (Print)
Semarang, Central Java, Indonesia, 50112JPH is licensed under a