RESEPSI FILM DOKUMENTER SEASPIRACY DALAM MEMBANGUN KESADARAN SOSIAL TENTANG ISU KERUSAKAN LINGKUNGAN LAUT
Abstract
Film dokumenter telah menjadi salah satu media yang efektif dalam menyampaikan isu-isu sosial, termasuk isu kerusakan lingkungan laut. Sebagai negara maritim, Indonesia menghadapi tantangan besar terkait pencemaran laut dan kelestarian lingkungan. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji bagaimana film dokumenter Seaspiracy memengaruhi kesadaran sosial tentang isu kerusakan lingkungan laut di kalangan penonton. Film dokumenter Seaspiracy dipilih sebagai objek penelitian karena kontennya yang menggambarkan dampak buruk aktivitas manusia terhadap lingkungan laut. Metode penelitian yang digunakan adalah pendekatan deskriptif kualitatif dan metode quasi-experimental dengan fokus pada analisis resepsi berdasarkan paradigma kritis. Metode quasi-experimental design (eksperimen semu) yaitu jenis eksperimen yang menggunakan seluruh subjek yang utuh (intact group) untuk diberi perlakuan (treatment). Teori encoding-decoding Stuart Hall menjadi kerangka analisis untuk memahami bagaimana pesan dalam film tersebut diproduksi, disampaikan, dan diterima oleh penonton. Penonton merespons secara beragam terhadap pesan yang disampaikan dalam film, mulai dari menerima ideologi dominan hingga menolaknya secara tegas. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa informan cenderung masuk ke dalam posisi hegemoni dominan dan negosiasi dalam memahami pesan film, dengan beragam pemahaman dan interpretasi terhadap isu lingkungan laut. Informan yang mendapatkan treatment memberikan hasil wawancara yang lebih detail dan banyak pertimbangan. Sehingga informan dengan treatmant masuk kedalam posisi negosiasi. Adegan yang paling dianggap menarik menurut informan adalah pembantaian paus. Pembuat film hanya menampilkan adegan untuk membuat simpati informan, tanpa memberi informasi bahwa pembantaian paus merupakan kearifan lokal yang bertujuan menjaga kelestarian dan keseimbangan alam. Sutradara film memiliki peran penting dalam menyampaikan ideologi dan pesan dalam film, dengan film "Seaspiracy" berhasil menyampaikan isu lingkungan laut dengan baik. Kesimpulannya, film dokumenter memiliki potensi besar dalam membangun kesadaran sosial tentang isu lingkungan, dengan resepsi penonton dipengaruhi oleh latar belakang sosial dan berapa kali informan menonton film Seaspiracy.
Kata Kunci: resepsi, film dokumenter, kerusakan laut.
Full Text:
UntitledReferences
Ariestyani, Kencana & Adisa Ramadhanty, 2022. KHALAYAK MEDIA SOSIAL: ANALISIS RESEPSI STUART HALL PADA KESEHATAN SEKSUAL ORANG MUDA, Vol. 3 No. 2. JURNAL KONVERGENSI. Jakarta, Universitas Paramadina.
Billinge, R. (2017). Documentary Film Research: An Argument for the Creative Treatment of Actuality Material. Journal of Media Practice, 18(3), 239-256.
Blaikie, N. (2007). Approaches to Social Enquiry: Advancing Knowledge (2nd edition). In Contemporary Sociology.
Boli, B. . (2021). Tradisi Penangkapan Ikan Paus Pada Masyarakat Nelayan Lamalera Kabupaten Lembata, Nusa Tenggara Timur. Jurnal Ilmiah Tarbiyah Umat, 8(1), 81–98. https://doi.org/10.36915/jitu.v8i1.54
Borish, D. (2021). Documentary Film Research. In The Routledge Handbook of Qualitative Research in Sport and Exercise (pp. 275-285). Routledge.
Bradbury, A., & Guadagno, B. (2020). Documentary Research Methods. In The Oxford Handbook of Qualitative Research Methods in Psychology (Vol. 2, pp. 383- 406). Oxford University Press.
Hadi Ido Prijana. 2008. Penelitian Khalayak Dalam Perspektif reception Analysis dalam Jurnal Ilmiah SCRIPTURA. Vol.2, No.1. Januari 2008; 1-7. Surabaya: Universitas Kristen Petra
Hall, Stuart. 1986. Encoding/Decoding. dalam Stuart Hall, etall (ed). Culture, Media, Language. London: Hutchinhon &Co.
Hidayat Deddy N. 2003. Paradigma dan Metodologi Penelitian Sosial Empirik Klasik. Departemen Ilmu Komunikasi FISIP Universitas Indonesia.
Hutomo Atman Maulana, 2021. Persepsi Mahasiswa Terhadap Pembelajaran Daring Pada Mata Kuliah Praktik di Pendidikan Vokasi. Jurnal Pendidikan 8, no.2.
Ido Prijana Hadi. 2008. Penelitian Khalayak dalam perspektif Reception Analysis. Dalam Jurnal Ilmiah Scriptura. Vol. (2). No.1
McQuail, Denis. 2010. Mass Communication Theory (6th edition). London: SAGE Publications Ltd
Mulyadi, Mohammad. 2012. Riset Desain Dalam Metodologi Penelitian. Jurnal Studi Komunikasi dan Media, Vol. 16 No. 1, Mei, Hal 75. Pusat Pengkajian Pengolahan Data dan Informasi Setjen DPR RI
Murti, V. K. (2019). PENGARUH METODE PENDIDIKAN KESEHATAN DEMONSTRASI DENGAN MEDIA SHORT EDUCATION MOVIE (SEM) TERHADAP PERILAKU PERAWATAN LUKA PADA ANAK USIA SEKOLAH PENELITIAN QUASI-EKSPERIMENTAL (Doctoral dissertation, Universitas Airlangga).
OSullivan, F. & E. a. (1994). Key Concepts in Communication and Cultural Studies. London: Routledge
Purborini, G. (2015). KAJIAN MENGENAI PERBURUAN PAUS PILOT (GRINDADRAP TRADITION) DI KEPULAUAN FAROE ATLANTIK UTARA BERDASARKAN INTERNATIONAL CONVENTION FOR THE REGULATION OF WHALING (ICRW). https://doi.org/10.20961/belli.v1i1.27374.
Rikarno, R. (2015). Film Sebagai Sarana Pendidikan Karakter Bangsa. Jurnal Harmoni Sosial, 6(2), 129-140.
The United Nations. Jumat, 07 Mei. http://www.fao.org/faostories/article/en/c/1136937/
Yi, Y. J., Rahim, M. H. A., & Sannusi, S. N. 2016. Techniques application on cultural and artistic documentary production: A study of simon schamas power of the art. Jurnal Komunikasi: Malaysian Journal of Communication. https://doi.org/10.17576/jkmjc2016-3202-25
Refbacks
- There are currently no refbacks.