Penerapan Model Pembelajaran Daring selama Pandemi COVID-19

Rahmawati Nurul Layli, Sarjuni Sarjuni, Choeroni Choeroni

Abstract


Tahun 2020 dunia dikejutkan dengan datangnya wabah Coronavirus disease 2019 (COVID-19). Virus yang diduga berasal dari Wuhan, China ini mulai menyebar ke negara tetangga dan tterus berlanjut hingga seluruh penjuru dunia. Adanya wabah tersebut orang-orang diimbau untuk menguragi aktivitas di luar rumah dan kegiatan pembelajaran maupun bekerja dilakukan secara work from home (WFH). Hal tersebut menuntut semua pihak untuk lebih tanggap dan adaptif terhadap perubahan-perubahan, terutama dalam sistem pembelajaran yang dilakukan secara daring. Termasuk bagaimana perencanaan, pelaksanaan, serta evaluasi dari pembelajaran daring. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian kualitatif deskriptif, yang mana dalam penelitian ini peneliti mendeskripsikan suatu objek, fenomena, atau latar sosial yang digambarkan dalam tulisan naratif. Perencanaan model pembelajaran daring dilakukan dengan menyiapkan RPP, mengunduh aplikasi yang akan digunakan, serta memastikan keadaan jaringan. Dalam pelaksaaannya, guru menggunakan beberapa aplikasi untuk mendukung pembelajaran, seperti webex meet, google form, google classroom, dan email. Dalam proses evaluasi pun guru tetap menggunakan aplikasi untuk mendukung proses pembelajaran. Sejauh ini, penerapan model pembelajaran daring dinilai kurang maksimal, sebab masih banyak terjadi kendala ketika proses pembelajaran berlangsung.

 

In 2020, the world shocked by the arrival of the Coronavirus disease 2019 (COVID-19) outbreak. The virus, which is thought to have originated in Wuhan, China, began to spread to neighboring countries and continues to all corners of the world. (Yuliana, 2020) People are urged to reduce activities outside the home and learning and work activities are carried out in a work from home (WFH) manner. This requires all parties to be more responsive and adaptive to changes, especially in online learning systems. Including how to plan, implement, and evaluate online learning. This research uses descriptive qualitative research, in which the researcher describes an object, phenomenon, or social setting that is depicted in narrative writing. Planning for online learning models is carried out by preparing lesson plans, downloading applications to be used, and ensuring the state of the network. In doing so, the teacher uses several applications to support learning, such as webex meet, google form, google classroom, and email. In the evaluation process, the teacher still uses the application to support the learning process. So far, the application of the online learning model is considered to be less than optimal, because there are still many obstacles during the learning process.

 


Keywords


Learning model; online; covid-19; Islamic Religious Education, implementation

Full Text:

PDF

References


(n.d.). Retrieved from https://kbbi.kemdikbud.go.id/entri/implementasi

(n.d.). Retrieved from http://repository.unpas.ac.id/37254/7/7.%20BAB%20II%20EDIT%20%282%29.pdf

Ahmad, N. Z. (2021, Januari 4). Guru PAI.

Dwi Noviana, T. F. (2019). Tingkat Pengetahuan Guru Paud Tentang Kurikulum 2013. Trunojoyo: PG-PAUD Trunojoyo.

Lidia Simanihuruk, J. S. (2019). E-Learning: Implementasi, Strategi, dan Inovasinya. Medan: Yayasan Kita Menulis.

Mastura, R. S. (2020). Dampak Pandemi Covid-19 terhadap Proses Pengajaran bagi Guru dan Siswa. Jurdal Studi Guru dan Pembelajaran, 290.

Nofriandi, R. (2017). Implementasi Peraturan Walikota Langsa Nomor REG.800/I/I/227/2016 Tentang Pemberlakuan Absensi Elektronik (E-Disiplin) di Lingkungan Sekretariat Kota Langsa. Medan: UMA.

Sugiyono. (2015). Metode Penelitian Pendidikan. Bandung: Alfabeta.

Susiati, L. (2021, Januari 5). Kepala Sekolah.

Syahrani, P. L. (2021, Januari 6). Peserta didik.

Usman, N. (2002). Konteksi Implementasi Berbasis Kurikulum. Yogyakarta: CV Sinar Baru.

Yuliana. (2020). Corona Virus Diseases (COVID-19): Sebuah Tinjauan Literatur. Wellness and Healthy Magazine, 2, 188.


Refbacks

  • There are currently no refbacks.