PERBEDAAN FEAR OF FAILURE PADA MAHASISWA BIDIKMISI DITINJAU DARI JENIS KELAMIN
Abstract
Mahasiswa Bidikmisi mempunyai kewajiban dan tantangan yang berbeda dengan mahasiswa regular (bukan penerima Bidikmisi). Kewajiban yang harus di penuhi oleh mahasiswa Bidikmisi berpotensi menimbulkan kecemasan. Kecemasan yang dirasakan mahasiswa Bidikmisi dalam memenuhi tantangan dan kewajiban tersebut menandakan adanya indikasi perasaan fear of failure. Penelitian ini memiliki tujuan untuk mengetahui perbedaan fear of failure pada mahasiswa Bidikmisi di Universitas Syiah Kuala yang ditinjau dari jenis kelamin. Populasi dalam penelitian ini adalah mahasiswa Bidikmisi Universitas Syiah Kuala yang berdomisili di Banda Aceh dan Aceh Besar. Teknik penentuan sampel menggunakan simple random sampling. Pada penelitian ini menggunakan 340 orang sebagai responden yang terdiri dari 170 laki-laki dan 170 perempuan. Teknik pengumpulan data menggunakan skala yang disusun oleh Conroy (2002) yaitu  The Performance Failure Appraisal Inventory (PFAI). Penelitian ini menggunakan teknik Independent Sample T-test sebagai analisis data dan hasilnya menunjukkan signifikansi (p)=0,511 (p>0,05). Hasil signifikansi tersebut menyimpulkan bahwa tidak ada perbedaan fear of failure pada mahasiswa Bidikmisi antara mahasiswa Bidikmisi laki-laki dan perempuan. Tidak adanya perbedaan tersebut disebabkan oleh faktor prestasi yang dicapai oleh mahasiswa Bidikmisi, dan kebijakan netral dalam lembaga pendidikan yang tidak dapat ditentukan oleh jenis kelamin.
Â
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Borgonovi, F., & Han, S. W. (2021). Gender disparities in fear of failure among 15-year-old students: The role of gender inequality, the organisation of schooling and economic conditions, Journal of Adolescence, 86, 28-39.
Conroy, D. E. (2001). Progress in the development of a multidimensional measure of fear of failure: The Performance Failure Appraisal Inventory (PFAI). Anxiety, Stress and Coping, 14(4), 41-452.
Conroy, D. E., Poczwardowski, A., & Henchen, K. P. (2001). Evaluate criteria and emotional response associated with failure and success among elite athletes and performing artist. Journal of Applied Sport Psychology,13, 300-322.
Conroy, D. E. (2002). Representational Models Associated With Fear of failure in Adolencents and Young Adults. Journal of Personality,71(5).
Coreira, M., Rosado, A. F. B., Serpa, S., & Ferreira V. (2017). Fear of failure in athletes: Gender and type of sport differences. Revista Iberoamericana de Psicologia del Ejercicio y el Deporte, 12(1), 185-193.
Davidoff, L. L. (1991). Psikologi suatu pengantar (jilid. 2). Terjemahan: Juniati, M. Jakarta: Erlangga.
Departemen Pendidikan Nasional (2005). Kamus besar bahasa Indonesia (edisi. Ketiga). Jakarta: Balai Pustaka.
Elliot, A. J., & Trash, T. M. (2004). The intergenerational transmission of fear of failure. Personality Social Psychology Bulletin: 30 (8): 957-71. doi: 10.1177/0146167203262024.
Fernanda, N. (2017, Mei). Jenis-jenis beasiswa yang perlu kamu ketahui. Rencanamu.id. diakses tanggal 17 Juni 2020 dari https://rencanamu.id/post/persiapan-kuliah/jenis-jenis-beasiswa-yang-perlu-kamu-ketahui.
Fitrianda, A. (2019). Perbedaan fear of failure pada mahasiwa fakultas teknik ditinjau dari jenis kelamin di Universitas Syiah Kuala.(Electronic These and Dissertatitions). Universitas Syiah Kuala, Banda Aceh.
Fried-Buchalter, S. (1997). Fear of success, fear of failure and the imposter phenomenon among male and female marketing manager. Sex Roles, 39, 847-848.
Gurian, M. & Philip, C. (2002). Boys and girls learn differently: A guide for teachers and parents. United States.
Hendra, W. (2019). Perbedaan ketakutan akan kegagalan (fear of failure) pada atlet ditinjau dari jenis olahraga.(Electronic Thesis and Disertatiton). Fakultas Kedokteran Universitas Syiah Kuala, Aceh.
Husna, A. (2015). Perbedaan fear of failure pada sarjana pengangguran di Banda Aceh ditinjau dari jenis kelamin.(Electronic These and Dissertatitions). Universitas Syiah Kuala, Banda Aceh.
Kalar, M. U., & Mustahsan, S. M. (2013). Understanding fear in school children. International Journal of Collaborative Research on Internal Medicine & Public Health, 5(5), 268-278.
Kemenristekdikti. (2019). Panduan pendaftaran beasiswa bidikmisi. Jakarta, Indonesia.
Kemenristekdikti. (2019). Petunjuk teknis pengelolaan bidikmisi. Jakarta, Indonesia.
Minnaert, A., & Janssen, P. J. (1997). Bias in the assessment of regulation activities in studying at the level of higher education. European Journal of Psychological Assessment, 13(2), 99–108.
Mobbs, D., & Hagan, C. C. (2015). The ecology of human fear: Survival optimization and the nervous system. Proseding Frontiers in Neuroscience. doi: 10.3389/fnins. 2015.00055.
Nainggolan, L. (2017). Hubungan antara persepsi terhadap harapan orang dengan ketakutan akan kegegalan pada mahasiswa program studi psikologi Universita Dipenogoro semarang. Jurnal Universitas Dipenogoro, Semarang.
Nelson, K. L., Newman, D. N., Mcdaniel, J. R., & Buboltz., W. C. (2013). Gender differences In fear of failure amongst enggineering student. International journal of Humanities and Social Science, 16(3), 10-16.
Pemerintah Republik Indonesia (2003) Undang-undang Republik Indonesia No. 20 tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional. Jakarta.
Sagar, S. S., Boardley, I. D., & Kavussanu, M. (2011). Fear of failure and student athletes’ interpersonal antisocial behavior in education and sport. British Journal of Educational Psychology, 81, 391-4-8.
Takriyuddin, Mukmin & Yunus (2016). Pengaruh beasiswa bidikmisi terhadap prestasi belajar mahasiswa program studi pendidikan pancasila dan kewarganegaraan fakultas keguruan dan ilmu pendidikan universitas syiah kuala. Jurnal Ilmiah Mahasiswa Pendidikan Kewarganegaraan Unsyiah, 1(1), 49–60.
Thoriquttyas, T., & Rohmawati, N. (2018). Segregasi gender dalam manajemen perserta didik di lembaga pendidikan islam. Martabat:Jurnal Perempuan dan Anak, 6(2), 289-314.
Upadhayay, U., & Guragain, S. (2014) Comparison of Cognitive Functions Between Male and Female Medical Students: A Pilot Study. Journal of Clinical & Diagnostic Research, 8(6), BC12-BC15.
Zulkarnain & Novliadi (2009). Sense of humor dan kecemasan menghadapi ujian di kalangan mahasiswa. Majalah Kedokteran Nusantara, 42(1), 48–54.
DOI: http://dx.doi.org/10.30659/jp.16.2.174-182
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Proyeksi by http://jurnal.unissula.ac.id/index.php/proyeksi/ is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.