PERSEPSI TERHADAP FENOMENA SELEBGRAM DAN ORIENTASI MASA DEPAN HUBUNGAN ROMANTIS

Rizky Nurbaeti, Inhastuti Sugiasih

Abstract


Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui adanya hubungan antara persepsi terhadap fenomena selebriti instagram dengan orientasi masa depan hubungan romantis pada remaja akhir. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif. Subjek dalam penelitian ini adalah mahasiswa di Universitas Islam Sultan Agung yang berusia 18-20 tahun. Teknik pengambilan sampel dalam penelitian ini menggunakan teknik cluster random sampling. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan 2 skala yaitu skala orientasi masa depan hubungan romantis memiliki reliabilitas sebesar 0,755 dan skala persepsi terhadap fenomena selebriti instagram memiliki reliabilitas sebesar 0,793. Analisis data penelitian ini menggunakan analisis product moment. Hasil penelitian ini diperoleh koefisien korelasi (rxy) sebesar 0,061 dengan p= 0,593 (p>0,01). Hal tersebut menunjukkan tidak adanya hubungan signifikan antara persepsi terhadap fenomena selebriti instagram dengan orientasi masa depan hubungan romantis pada remaja akhir.


Keywords


persepsi fenomena selebriti instagram; orientasi masa depan hubungan romantic

Full Text:

PDF

References


Abdullah. (2016). Cinta remaja dan seks edukasi. Psikovidya, 20 (1), 26-30.

Arham, A. B. (2010). Hubungan antara dukungan sosial teman sebaya dengan orientasi masa depan remaja di bidang pekerjaan pada peserta didik kelas IX di SMK Negeri 11 Malang.

Azwar, S. (2012). Metode penelitian. Yogyakarta: Pustaka Belajar.

Chak, H. Y. (2007). Relationship of perceive instrumentality, future time orientation and student’s motivation to learn. Hong Kong: City University.

Ghufron, M.N & Risnawita, R. 2010. Teori-teori psikologi. Yogyakarta: Ar-Ruzz Media.

Hadi, S. (1997). Metodologi research 2. Yogyakarta: Andi Offset.

Kalkan, M. (2008). Do psychological birth order positions predict future time orientation in romantic relationships? Interpesona, 4 (1), 89-101.

Kerlinger, FN. (2004). Asas-asas penelitian behavioral. Yogyakarta: UGM Press.

Legono, B. (2016). Dipetik 2017, dari kompasiana.com.

Marliani, R. (2013). Hubungan antara religiusitas dengan orientasi masa depan bidang pekerjaan pada mahasiswa tingkat akhir. Jurnal Psikologi, 9 (2), 133-135.

Milton, Charles R., 1981. Human behavior in organizations. Englewood Cliffs, New York: Prentice-Hall, Inc.

Nurrohmatulloh, M. A. (2016). Hubungan orientasi masa depan dan dukungan orang tua dengan minat melanjutkan studi ke perguruan tinggi (siswa-siswi SMK Negeri 1 Samarinda kelas XII). Ejournal Psikologi, 4 (4), 446-456.

Oner, B. (2000). Future time orientation and relationships with the opposite sex. The journal of psychology, 134 (3), 306-314.

Oner, B. (2002). Self monitoring and future time orientation in romantic relationships. The journal of psychology,136 (4), 420-424.

Oner, B. (2000). Relationship satisfaction and dating experience: factors affecting future time orientation in relationships with the opposite sex. The journal of psychology, 134 (5), 527-536.

Putri, A. S. (2010). Cinta dan orientasi masa depan hubungan romantis pada dewasa muda yang berpacaran. Universitas Indonesia, Psikologi.

Rahadjo, W., Nurshafitri, D., Atlanti, F., Karim, I., Afiatin, M., & Desima, N. (2015). Tak bisa pindah ke lain hati: peran orientasi perspektif waktu masa lalu negatif pada individu yang pernah terlibat hubungan romantis. 4 (6), 33-39.

Rosalina, M., & Ekasari, A. (2015). Pengaruh kematangan emosi dan orientasi berkarir terhadap keputusan menikah pada mahasiswa psikologi di Universitas Islam 45 Bekasi. Jurnal Soul, 8 (23), 22-32.

Soelaiman, R. 1993. Hubungan antara persepsi kualitas komunikasi orang tua-anak dalam keluarga dengan perilaku agresi pada remaja laki-laki dan perempuan. Anima, 8 (31), 11-33.

Sugiyono. (2009). Metode penelitian kuantitatif kualitatif dan R&D. Bandung: Alfabeta.

Triana, K. A. (2013). Hubungan antara orientasi masa depan dengan prokrastinasi dalam menyusun skripsi pada mahasiswa fakultas ilmu sosial dan ilmu politik (Fisipol) Universitas Mulawarman Samarinda. Ejournal Psikologi, 1 (1), 284-285.

Vamela, J., Hasyim, A., & Nurmalisa, Y. (2012). Persepsi siswa tentang proses pembelajaran oleh gurunon PKn di SMA Bina Mulya Kedaton Bandar Lampung. Jurnal Penelitian Pendidikan, 6 (1) 135-140.

Robin, Patricia dan P. Triputra. 2011. Studi resepsi audiens terhadap lirik lagu bermuatan politik (studi pemaknaan individu terhadap lirik lagu “andai ku Gayus Tambunanâ€). Jurnal Komunikasi. Jakarta. Universitas Tarumanagara.

Winardi, R. D. 2013. The influence of individual and situational factors on lower-level civil servants’ whistle-blowing intention in Indonesia. Journal of Indonesian Economy and Business. 28 (3), 361-376.

Hurlock, Elizabeth, B. (2000).Psikologi Perkembangan. Jakarta: Erlangga.

Santrock. (2003). Adolescence. Jakarta: Erlangga




DOI: http://dx.doi.org/10.30659/jp.13.2.134-143

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Creative Commons License
Proyeksi by http://jurnal.unissula.ac.id/index.php/proyeksi/ is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

Web Analytics Made Easy - StatCounter View My Stat