Penetapan Sektor Basis Dan Wilayah Pembangunan Kota Semarang Sebelum Pandemi Covid-19

Abied Rizky Putra Muttaqien

Abstract


Kota Semarang merupakan sebuah kota yang memiliki indeks pertumbuhan sangat cepat, Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui kondisi Kota Semarang dilihat dari basis ekonomi, mengetahui potensi daerah yang dapat dikembangkan di tiap-tiap kecamatan, mengetahui kecamatan yang dapat dijadikan pusat pertumbuhan, mengetahui kekuatan interaksi antar kecamatan, dan mengetahui berapa banyak wilayah pembangunan dan pusat pertumbuhan di Kota Semarang serta wilayah mana saja yang masuk ke dalamnya. Berikut merupakan peta Administrasi Kota Semarang Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah LQ, Shift-Share, Model Rasio Pertumbuhan, Interaksi Keruangan Model Gravitasi, Analisis Skalogram dan Analisis Indeks Sentralitas. Hasil penelitian yang dilakukan didapatkan sektor Basis di Kota Semarang dengan kontribusi terbesar ialah sektor konstruksi. Tingkat pertumbuhan masing masing sektor dalam PDRB Kota Semarang menurut harga konstan juga menunjukkan pertumbuhan yang progresif (ditunjukkan dengan nilai yang positif pada sektor sekunder dan tersier). Dalam melihat Rasio Pertumbuhan Kota Semarang 15 sektor termasuk dalam kategori 1 yang artinya baik di tingkat Propinsi maupun kota memiliki tingkat pertumbuhan yang dominan, namun ada 1 sektor yaitu pertambangan dan penggalian masuk dalam kategori 2 yang artinya pada tingkat propinsi mengalami pertumbuhan namun pada tingkat kota belum mengalami pertumbuhan yang signifikan. Tingkat Interaksi keruangan yang paling tinggi terdapat pada titik pusat kegiatan di Kota Semarang yaitu daerah Kecamatan Semarang Tengah. Hasil Analisis Skalogram guttmen membagi Kota Semarang kedalam 4 tingkatan /hierarki menurut jenis fasilitas yang tersedia. Dari Hasil Indeks Sentralitas juga menentukan Kota Semarang menjadi 4 orde dengan nilai orde tertinggi berada pada Kecamatan Semarang Tengah.

Keywords


Kota Semarang, Analisis Ekonomi Wilayah, Analisis Interaksi Ruang, Analisis Pusat Pelayanan.

Full Text:

PDF

References


Puspaningtyas, A. (2013). Analysis of Local Economic Potential and Competitiveness Economic Sector in Improving Local Economic Development (Study in Batu City) (Doctoral dissertation, Brawijaya University).

Badan Pusat Statistik Kota Semarang Tahun 2018.

Badan Pusat Statistik Propinsi Jawa Tengah tahun 2018.

Basuki, Y. (2022) Modul Kuliah Metode Analisis Perencanaan

Gultom, R., & Hendarto, R. M. (2014). Analisi Penetapan Wilayah Pembangunan di Kabupaten Samosir. Diponegoro Journal Of Economics, 3(1), 86-99.

Rahman, B. (2018). Strategi Pengembangan Industri Berbasis Maritim Berdasarkan Sumber Daya, Peran, dan Posisi Daerah (Studi Kasus: Kalimantan Utara). Journal of Regional and Rural Development Planning (Jurnal Perencanaan Pembangunan Wilayah Dan Perdesaan), 2(3), 228-243.

Soedarsono, S., & Agustina, S. (2021). Compilation of Spatial Models in Improving the Performance of Maintenance of Irrigation Area Networks in Purwodadi and Brati Districts, Grobogan. JACEE (Journal of Advanced Civil and Environmental Engineering), 4(1), 35-43.

Yunus, M., Mirajhusnita, I., Mudiyono, R., & Poedjiastoeti, H. (2020). The Analysis of Traffic Delay and Queue due to the Shunting Activities of Pertamina Trains of Tegal City. JACEE (Journal of Advanced Civil and Environmental Engineering), 3(2), 83-93.

Winaya, A. (2020). On-Street Parking and Traffic Flow Performance at Kapasan Shopping Area Surabaya. JACEE (Journal of Advanced Civil and Environmental Engineering), 3(1), 9-16.




DOI: http://dx.doi.org/10.30659/pondasi.v27i1.22439

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Redaksi Pondasi PUSAT STUDI DAN KONSULTASI TEKNIK Print ISSN : 0853-814X E ISSN : 2714-7622 Gedung Fakultas Teknik lantai II Universitas Islam Sultan Agung Semarang Jl.Raya Kaligawe KM 4 PO.BOX 1235 jurnalpondasiunissula@gmail.com jurnalpondasi@unissula.ac.id Semarang 50012