IDENTIFIKASI PENATAAN SISTEM DRAINASE BERKELANJUTAN DI KAWASAN KOTA LAMA SEMARANG

Riyan Hidayatur Romadhon

Abstract


ABSTRAK (dalam Bahasa Indonesia)

Kawasan Kota Lama Semarang merupakan suatu blok kawasan yang terletak di tepi sungai mberok. Secara administratif, Kawasan Kota Lama Semarang berada di Kelurahan Bandaharjp, Kecamatan Semarang Utara, Kota Semarang, Jawa Tengah. Kawasan ini merupakan salah satu objek wisata bagi Kota Semarang. Sebagai salah satu objek icon wisata bagi Kota Semarang, perlu adanya penataan sarana prasarana yang salah satunya drainase. Drainase di Kawasan Kota Lama Semarang ini mayoritas jenis drainase tertutup. Penataan drainasee pada kawasan ini sudah baik, namun masih terdapat beberapa masalah yang terdapat di Kawasan Kota Lama Semarang diantaranya kurang berfungsinya kinerja sistem drainase akibat perubahan tata guna lahan, kurangnya penyuluhan mengenai pentingnya menjaga kebersihan drainase. Konsep yang digunakan dalam pengembangan drainase kawasan kota lama adalah konsep sistem drainase yang berkelanjutan. Penerapan konsep ini dengan membangun beberapa sumur pada beberapa titik di Kawasan Kota Lama Semarang

Pada penelitian ini merupakan identifikasi mengenai kondisi dan permasalahan mengenai prasarana drainase di Kawasan Kota Lama Semarang. Penelitian ini menggunakan metode pendekatan kualitatif dengan teknik pengumpulan data melalui observasi dan dokumentasi kemudian diolah menggunakan metode analisis deskriptif. Diharapkan dengan adanya penelitian ini dapat memberikan pandangan mengenai penataan drainase yang berkelanjutan pada Kawasan kota Lama semarang

.  

Kata Kunci : Drainase, Permsalahan, Konsep pengembangan

 

ABSTRACT

The Old Town area of Semarang is an area block located on the banks of the Berok River. Administratively, the Semarang Old Town area is included in the Tanjung Mas area, North Semarang District, Semarang City, Central Java. This area is one of the tourist attractions for the city of Semarang. As one of the tourist icon objects for the city of Semarang, it is necessary to arrange infrastructure facilities, one of which is drainage. Drainage in the Old City area of Semarang is mostly closed drainage. The drainage arrangement in this area is good, but there are still some problems in the Old City area of Semarang including the lack of functioning of the drainage system due to changes in land use, lack of counseling about the importance of maintaining clean drainage. The concept used in the development of drainage in the old city area is the concept of a sustainable drainage system. The application of this concept by building several wells at several points in the Semarang Old Town Area

This research is an identification of the conditions and problems regarding drainage infrastructure in the Old City of Semarang. This study uses a qualitative approach with data collection techniques through observation and documentation and then processed using descriptive analysis methods. It is hoped that this research can provide views on sustainable drainage arrangements in the Old City area of Semarang

 

Keyword: Drainage, Problems, Development concept

 


Full Text:

Full Paper

References


Elfasari, Novira, 2015, Analisis Kapasitas Saluran Drainase, Universitas Pendidikan Indonesia, Jakarta.

A Muri Yusuf. (2013). Metode Penelitian Kualitatif, Kuantitatif dan Penelitian Gabungan (Pertama). Jakarta: Renika Cipta.

Hasmar, Halim,H.A .2012. DrinaseTerapan. UIIPress. Yogyakarta.

Kusnaedi. 2011. Sumur Resapan untuk Pemukiman Perkotaan dan Pedesaan. Penebar Swadaya. Jakarta.

Suripin. 2004. Sistem Drainase Perkotaan yang Berkelanjutan. Penerbit Andi, Yogyakarta.




DOI: http://dx.doi.org/10.30659/jkr.v2i1.20603

Refbacks

  • There are currently no refbacks.